SEMARANG, Klikaktual.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta masyarakat di Jawa Tengah untuk beribadah dari rumah. Termasuk melaksanakan Salat Id saat Hari Raya Idul Adha. Menurut Ganjar sudah menjadi kesepakatan agar kegiatan peribadatan secara berjamaah ditiadakan sementara waktu. Maka dari itu, pemerintah mengimbau masyarakat untuk beribadah di rumah masing-masing.
“Kanwil Kemenag tadi sudah menyampaikan, agar semua ibadah di rumah. (Salat) Iduladha juga di rumah,” ujar Ganjar.
Menurutnya langkah itu dilakukan agar kegiatan religius tetap berjalan. Namun meniadakan kerumunan. Pemerintah khawatir kerumunan berpotensi menyebarkan covid-19.
|BACA JUGA: Kebutuhan Oksigen Melonjak, Pemerintah Konversikan 90% Oksigen Industri ke Medis
Ganjar menyebut, kegiatan azan, mengaji dan beristigasah atau berdoa bersama, tetap bisa dilakukan. Namun, caranya yang dimodifikasi.
“Tapi saya izinkan takmir tetap di masjid, tetap ngresiki (membersihkan) masjid. Kalau bisa antara maghrib sampai isya, silakan istigasah dipimpin oleh takmir masjid sendirian. Yang lain tetap di rumah. Tadi Pak Wagub (Taj Yasin) juga usul, untuk ahlil dipimpin dan diumumkan, sehingga tidak harus berkerumun. Semua bisa berada di rumah masing-masing,” sebutnya.
Untuk kegiatan doa bersama atau istighotsah bisa disiarkan atau dilakukan menggunakan pengeras suara. Dengan begitu umat bisa mengikuti dari rumah masing-masing. (dna)
