SEMARANG, Klikaktual.com - Masyarakat Semarang masih harus bersabar. Pembangunan jalur tembus Unnes-Undip yang menghubungkan Srondol Kulon, Kecamatan Banyumanik dengan Sekaran, Kecamatan Gunungpati masih belum bisa segera dibangun. Pemerintah saat ini masih menunggu keputusan review dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Kepala Dinas Pekerja Umum Kota Semarang, Sih Rianung menyebutkan jalur tembus tersebut penting karena bisa memangkas jarak dan waktu tempuh dari Sekaran ke Banyumanik. Jalur ini juga akan bermanfaat sebagai akses Undip dan Unnes.
"“Untuk proyek ini sudah masuk agenda, desain sudah kita serahkan ke pemerintah pusat dan saat ini masih dilakukan review,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya.
Ia menjelaskan, proyek ini sebenarnya sudah masuk rencana tahun lalu. Namun karena ada pandemi, anggaran dialihkan untuk penanganan covid-19.
“Desain kan sudah kami ajukan ke pemerintah pusat, dari RAB lama anggarannya sekitar Rp 150 miliar dan masih direview,” lanjutnya.
Sih mengaku sesaat setelah review rampung, pihaknya akan segera melakukan tahapan pembangunan. Seperti pembebasan lahan. Harapannya jalan tersebut bisa segera dibangun dan bermanfaat bagi masyarakat. Mengingat keberadaan jalan tersebut diyakini akan bermanfaat dan berdampak pada perekonomian.
"Harapannya kebutuhan aksesibilitas ini bisa diperhatikan pemerintah," jelasnya. (dna)
