JAKARTA, klikaktual.com - Kasus peredaran gelap dan penyalahgunaan narkotika menjadi kasus kriminalitas paling tinggi selama Operasi Ketupat 2021. Catatan itu diperoleh kepolisian setelah menggelar operasi pada 6 hingga 17 Mei.
"Ada tiga kasus menonjol selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2021. Yang paling banyak narkotika. Disusul pencurian dengan pemberatan dan penggelapan," beber Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan di Gedung Humas Mabes Polri, Jumat (21/5/2021).
BACA JUGA: Rumah Pemudik yang Reaktif Covid-19 Bakal Dipasangi Stiker
Dia menyebutkan, selama 12 hari pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 tercatat jumlah kasus gangguan keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) sebanyak 5.597 kejadian. Dari 5.597 kejadian, tiga kasus menonjol yakni narkoba sebanyak 592 kasus, lalu pencurian dengan pemberatan (curat) 540 kasus, dan penggelapan 297 kasus.
Pada Operasi Ketupat 2021 itu, melibatkan 166.734 personel secara nasional. Rinciannya, 834 personel dari Mabes Polri, 93.336 personel polda dan jajaran dari instansi terkait 72.564 personel. (gna)
