JAKARTA, Klikaktual.com- Kementerian Perdagangan mendorong para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) memasuki pasar ekspor ke berbagai belahan dunia, termasuk ke Rusia. Sehingga kontribusi UKM terhadap peningkatan kinerja ekspor nasional makin besar.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kasan saat membuka seminar web (webinar) yang diselenggarakan Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Ekspor Indonesia (PPEI) Kementerian Perdagangan. Webinar yang mengangkat tema ‘Strategi Pemasaran Ekspor ke Rusia’ ini, diikuti sekitar 300 pelaku UKM Indonesia.
Hadir pula Duta Besar RI untuk Federasi Rusia merangkap Belarus Jose Antonio Morato Tavares, CEO House of Indonesia for Rusia Olga Bagryantseva, serta Praktisi Ekspor sekaligus Fasilitator PPEI Nina Agustina.
“Upaya penetrasi pasar ekspor ke Rusia merupakan momentum pemulihan ekonomi dari dampak pandemi Covid-19. Rusia merupakan negara besar yang memiliki peluang luas bagi produk-produk Indonesia. Webinar ini diharapkan dapat memberikan informasi peluang pasar, regulasi dan strategi memasuki pasar Rusia untuk mendorong ekspor UKM Indonesia ke Rusia,” ujar Kasan dilansir laman kemendag.go.id, Sabtu (17/4/2021).
Dubes Jose Tavares menyampaikan, upaya meningkatkan ekspor nonmigas ke Rusia membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk pelaku UKM Indonesia. “KBRI Moskow siap memberikan dukungan dan fasilitasi dengan berbagai program seperti penjajakan kesepakatan dagang (business matching), misi dagang, penanganan inquiry, pameran, dan promosi yang terintegrasi,” jelasnya.
Menurut Jose, potensi perdagangan kedua negara perlu terus ditingkatkan. Perdagangan antara Indonesia-Federasi Rusia saat ini belum mencerminkan potensi kerja sama yang sangat besar.Total perdagangan Indonesia-Federasi Rusia pada Januari-Februari 2021 tercatat sebesar USD 394,02 juta atau meningkat 13,66 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Dari jumlah tersebut, ekspor Indonesia ke Federasi Rusia sebesar USD 205,88 juta. Sedangkan, impor Indonesia dari Federasi Rusia sebesar USD 188,13 juta. Beberapa produk yang diekspor ke Rusia adalah minyak sawit (CPO), karet alam, kopra, mentega kakao, alas kaki, kopi, teh, dan peralatan elektronik. Selain produk utama yang dipasarkan ke pasar Rusia, terdapat beberapa produk UKM Indonesia yang memiliki potensi dan peluang besar untuk ekspor ke Rusia yaitu kopi, teh, buah-buahan tropis, dan produk perikanan. (gna)