SIDOARJO, Klikaktual.com – Situasi pandemi Covid-19 yang melandai tidak membuat petugas lapas atau rutan di Jatim terlena.
Kanwil Kemenkumham Jatim tetap mewajibkan jajarannya agar tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.
Bahkan bagi warga binaan baru harus tetap menjalani karantina selama 14 hari di sel khusus.
Baca Juga: Pemain Baru Bali United Segera Diumumkan, Ini Kata Coach Teco
Plt Kakanwil Kemenkumham Jatim Wisnu Nugroho Dewanto menjelaskan selama Ramadan, kondisi lapas dan rutan di Jatim relatif terkendali. Meski jumlah penghuni menunjukkan tren kenaikan.
“Akhir tahun 2021, jumlah warga binaan sekitar 26.000-an, per hari ini sudah mencapai 28.000an,” ucap Wisnu dalam siaran persnya.
Baca Juga: Aksi Mahasiswa di Kota Cirebon Diwarnai Saling Dorong dengan Petugas dan Lempar Botol
Wisnu menyebutkan, pihaknya mewajibkan jajarannya untuk tetap berpedoman pada aturan-aturan yang mengatur pengelolaan lapas dan rutan selama pandemi meskipun kasus Covid-19 melandai.
“Salah satunya terkait kebijakan karantina untuk warga binaan baru, tetap harus 14 hari di sel khusus,” tegas Wisnu.
Untuk warga binaan baru, dilakukan pemeriksaan dan penyuluhan kesehatan Usai diberikan pengarahan terkait penerapan protokol kesehatan dalam lapas, warga binaan baru akan ditempatkan di sel isolasi selama 14 hari. Sebelumnya, mereka juga dites swab antigen.***
