CIREBON, Klikaktual.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi peningkatan kecepatan angin di Jawa Barat.
Tidak terkecuali di wilayah eks Karesidenan Cirebon, yakni Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning), berpotensi terjadi angin kencang.
Dalam analisis yang dilansir BMKG Stasiun Meteorologi Kertajati menyebutkan, peningkatan kondisi kecepatan angin terjadi di sejumlah wilayah.
Kondisi itu disebabkan adanya perbedaan tekanan udara yang cukup signifikan di wilayah Selatan dan Utara Ekuator Indonesia serta adanya sirkulasi siklonik di sebelah selatan Pulau Jawa.
Sedangkan, kecepatan arah angin umumnya dari Barat Laut dengan kecepatan mencapai 25 knot atau 46 km/Jam.
Namun, kecepatan angin di wilayah Ciayumajakuning berpotensi meningkat dapat mencapai nilai maksimum hingga 30 knot atau 56 km/jam.
Peningkatan kecepatan angin diprediksi akan berlangsung hingga, Kamis 13 Januari 2022.
Untuk itu, BMKG Kertajati mengimbau masyarakat di Ciayumajakuning untuk waspada dan lebih hati-hati terhadap dampak yang bisa ditimbulkan oleh angin kencang.
"Masyarakat harus waspada dan hati-hati dengan dampak yang ditimbulkan seperti hujan disertai angin kencang, pohon tumbang, baliho roboh dan gelombang laut tinggi di perairan utara Cirebon-Indramayu," tulisnya. ***