JAKARTA, Klikaktual.com - Varian Omicron menjadi salah satu perhatian pemerintah Indonesia. Saat ini sudah ditemukan tiga kasus varian Omicron di Indonesia.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pun menjelaskan perbandingan antaran Covid-19 varian Delta dan varian Omicron.
Sebelumnya Covid-19 varian Delta memang menjadi momok mengerikan bagi Indonesia. Mengingat varian Delta membuat kasus Covid-19 di Indonesia melonjak tajam.
Baca Juga: Sinopsis dan Link Nonton Snowdrop Episode 2 : Kisah Setelah Kencan Buta
Karena melonjak hal ini memberikan tekanan yang cukup tinggi pada layanana kesehatan.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmidzi dalam keterangannya menyebutkan jika daya tular varian Omicron lebih cepat daripada Delta.
Varian Omicron lima kali lebih cepat menular dibandingan varian lainnya.
Baca Juga: Drama Snowdrop Jadi Kontroversi hingga Muncul Petisi, Kenapa?
"Varian Omicron ini memiliki daya tular yang tinggi, yakni lima kali lebih besar dibandingkan varian Delta," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmidzi.
Disebutkan karena tingginya daya tular varian Omicron, sejumlah negara pun cukup kewalahan.
Baca Juga: Resmi Tayang, Akting Jisoo BLACKPINK di Drama Korea Snowdrop Tuai Pujian
Terjadi lonjakan kasus Covid-19 akhirnya menekan layanan kesehatan.
Siti Nadia Tarmidzi pun berharap agar varian Omicron ini tidak meluas seperti penularan varian Delta. ***