Jawab Keluhan Nelayan, Pemkot Cirebon Keruk Sungai Kedung Pane

photo author
- Kamis, 30 September 2021 | 11:07 WIB
Kondisi Sungai Kedung Pane usai pengerukan.  (Humas Pemkot Cirebon for Klikaktual.com)
Kondisi Sungai Kedung Pane usai pengerukan. (Humas Pemkot Cirebon for Klikaktual.com)

CIREBON, Klikaktual.com — Ratusan nelayan di pesisir Kesenden, Kota Cirebon mengeluh sedimentasi di Sungai Kedung Pane yang membuat kapal nelayan tidak bisa menuju laut.

Mendengar hal tersebut pemerintah daerah tingkat kelurahan segera mengatasinya. Lurah Kesenden Ruliyanto, dengan sigap mendatangkan alat berat bakchoe untuk pengerukan.

Hasilnya, dalam empat hari pengerjaan para nelayan kembali bisa melintas tanda hambatan, untuk kembali mencari ikan di laut.

"Kemarin kita dengan BBWS sudah kita bersihkan menggunakan alat berat, tujuannya untuk mengeruk sedimentasi, kita fasilitasi para nelayan, agar mereka mudah menangkap ikan," ujarnya.

Baca Juga: W Two World: Kisah Romantis Lee Jong Suk dan Han Hyo Joo yang Beda Dunia

Berdasarkan keluhan warganya tersebut, Ruli menyampaikan para nelayan harus menunggu air laut pasang selama 4 jam agar bisa melaut.

"Keluhan tersebut khususnya dari para nelayan. Karena ini mempengaruhi harga hasil tangkapan. Mereka menunggu di dermaga sampai 4 jam dan membuat kualitas ikan dan harganya menurun," ucapnya.

Baca Juga: Trending 2 di Youtube Indonesia, Ini Lirik Lagu Lyodra - Pesan Terakhir

Dalam paguyuban nelayan Samadikun yang termasuk dalam wilayah kerjanya, Ruli mencatat sebanyak 170 warganya adalah nelayan.

"Alhamdulillah sudah ada solusi, berhasil dikeruk selama 4 harian. Pengerukan dilakukan BBWS yang bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kota Cirebon," ujarnya.

Wakil Walikota Cirebon, Eti Herawati berharap pengeruksan sungai yang dilakukan BBWS Cimanuk Cisanggarung bisa menjadi solusi bagi nelayan.

"Semoga arus keluar masuk perahu nelayan bisa lebih lancar sehingga para nelayan nyaman saat ingin melaut dan mendapat hasil tangkapan yang melimpah," ujarnya. ***
(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ida Ayu Komang

Tags

Rekomendasi

Terkini

Awal Mula Terpecahnya Kesultanan Cirebon

Jumat, 1 Agustus 2025 | 00:03 WIB
X