Sindir Gatot Nurmantyo soal TNI Disusupi PKI, Yunarto Wijaya: Setiap September Dia Manggung Lagi

PERNYATAAN mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo bahwa TNI kemungkinan telah disusupi PKI dikritik sejumlah pihak. Isu soal PKI sendiri selalu ramai setiap bulan September.

Nah, terbaru, Gatot Nurmantyo membuat pernyataan saat mengisi acara webinar bertajuk “NI Vs PKI” pada Minggu 26 September 2021.

Pada kesempatan itu Gatot Nurmantyo menyinggung soal hilangnya diorama tokoh penumpasan G30S PKI di Markas Komando Srategis Angakatan Darat (Makostrad). 

Baca Juga: Kang Maman: Bismillah 7 Tahun Mendatang Provinsi Cirebon Raya Terbentuk

“Saya mendapat informasi, walau bagaimanapun saya mantan Pangkostrad, baru akhir-akhir ini disampaikan bahwa diorama, bukan hanya patung Pak Harto, patung Pak Sarwo Edhie, sama Pak Nasution, tapi juga 7 pahlawan revolusi sudah tidak ada di sana,” kata Gatot Nurmantyo.

Dikatakan Gatot Nurmantyo, diorama di bekas ruangan Soeharto itu mencerminkan penumpasan pemberontakan G30S PKI. Dia semula tak percaya bahwa diorama itu telah hilang. 

Tapi setelah mengirim utusan untuk mengambil foto dan video di ruangan tersebut, Gatot Nurmantyo akhirnya mengetahui bahwa ruangan tersebut benar telah kosong.

Baca Juga: Penembakan Ketua Majelis Taklim di Tangerang Diduga Dipicu Pencabulan, Total Tiga Orang Ditangkap

"Maka saya katakan ini kemungkinan sudah ada penyusupan paham-paham kiri, paham-paham komunis di tubuh TNI,” kata Gatot Nurmantyo.

Nah, pernyataan inilah yang menuai respons dari sejumlah pihak. Salah satunya pengamat politik Yunarto Wijaya. Lewat akun Twitter-nya, Yunarto menyindir Gatot Nurmantyo.

Yunarto Wijaya menyindir Gatot bahwa mantan Panglima TNI itu selalu manggung setiap bulan September. “Nah khan, tiap september dia manggung lagi. Gak mau kalah sama Vina Panduwinata ‘September Ceria,” tulis Yunarto Wijaya melalui akun Twitter Yunartowijaya, Selasa 28 September 2021. ***