Kota Cirebon Sudah Punya Jalur Sepeda Sih, Tapi.....

photo author
- Kamis, 23 September 2021 | 11:03 WIB
Jalur khusus sepeda di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon/Foto: Humas Pemkot Cirebon
Jalur khusus sepeda di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon/Foto: Humas Pemkot Cirebon

CIREBON, Klikaktual.com – Pemkot Cirebon melalui Dishub Kota Cirebon resmi membuat  jalur khusus  sepeda di Jalan Siliwangi.

Jalur sepeda ini sudah diuji coba sejak 18 September 2021. Lalu apakah Kota Cirebon sudah menjadi kota ramah sepeda?

Jika berkaca dari Kota Ramah Sepeda di Indonesia, salah satunya Gili Trawangan akan berbeda dengan Kota Cirebon. Jika dilihat, daerah tersebut merupakan daerah yang nyaman karena pesepeda bebas berhenti dimanapun dan tidak terganggu oleh jalur kendaraan bermotor. Ditambah lagi, hotel-hotel dan tempat penyewaan sepeda juga banyak.

Baca Juga: Link and Match dengan Dunia Industri, 135 SMK Jawa Barat Impementasikan KTBSM Astra Honda 

Sementara di Kota Cirebon, 'kemewahan' itu belum bisa dinikmati. Mobilitas kendaraan di Kota Cirebon cukup tinggi.

Selain itu parkir liar dan pedagang liar terkadang memakan jalur khusus sepeda.

Berdasarkan pantauan Klikaktual.com, masyarakat memang sudah mulai antusiasme mencoba jalur sepeda yang disiapkan di sekitaran Jalan Siliwangi. Tepatnya dari Alun-Alun Kejaksan hingga Jalanan Slamet Riyadi dan berputar kembali ke Jalan Siliwangi.

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1 Pekan Keempat: Persib vs Borneo FC, Persita vs Bali United, Ditutup Arema FC vs PSIS

Namun ketika mencoba, permasalahan masih saja terus ada. Masih ada parkir yang memakan jalur sepeda.

Salah satu pengendara sepeda, Siti menuturkan dirinya menikmati ketika menjajal trayek atau jalur sepeda yang disediakan  tersebut. Namun, dirinya sangat menyayangkan jalur sepeda yang digunakan untuk parkir oleh oknum liar.

“Aku memang hobi sepeda. Rasanya memang enak sih, Cuma tadi ada lalu lalang motor dan mobil. Lalu lalang sembarangan. Jadi memang sempat ada halangan. Harapan saya bisa lebih ditertibin lagi. Kalau bisa juga jangan di Kota saja, harus ada di kampong atau daerah kecil juga,” tutur Siti.

Baca Juga: Pesawat Atlet Piala Sudirman Sempat Gagal Mendarat, Ahsan : Kami Panik

Budi (30) juga merasakan hal yang hampir sama, yakni banyaknya parkir jalan yang membuat kurang nyaman pengguna sepeda. 

“Hambatannya memang yang parkir di jalan ini. Mobil-mobil ini. Masih kurang tertib. Mungkin bisa lebih ditertibkan lagi parkir-parkir mobil. Tadi di jalan saya liat ada 3 sampai 4 mobil yang parkir di jalan. Kan ini memang khusus full untuk sepeda,” jelas Pria yang menyukai sepeda sejak tahun 2017 itu.

“Enak memang, tapi belum bisa disebut Ramah Sepeda. Karena memang masih belum teratur dan tertata rapih. Harapannya memang di jalan Pantura juga ada lagi. Jadi tidak hanya di Kota Cirebon,” tandasnya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ida Ayu Komang

Tags

Rekomendasi

Terkini

Awal Mula Terpecahnya Kesultanan Cirebon

Jumat, 1 Agustus 2025 | 00:03 WIB
X