MANTAN Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai turut mengomentari Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha.
Dengan kalimat menohok, tokoh asal Papua itu mengatakan tak mengenal Giring. Dia lalu mengatakan Anies Baswedan sudah menjadi mesin perubahan sejak mahasiswa.
Kalimat itu disampaikan Natalius Pigai di akun Twitternya yang terpantau sejak Selasa (21/9/2021). "Siapa itu Giring? Kita tidak kenal," tandas Natalius Pigai.
Baca Juga: Dorong Sektor Pariwisata Segera Pulih, Surakarta Gencarkan Vaksinasi
Ia mengatakan sosok Anies Baswedan sudah menjadi mesin politik dan mesin perubahan sejak mahasiswa.
"Anies sudah menjadi mesin politik dan mesin perubahan di negara ini sejak mahasiswa. Saya pernah satu panggung di Sumba; rakyat pernah lihat siapa yang punya magnet, kapasitas, kemampuan dan power di hadapan ribuan massa," tegas Natalius Pigai.
Seperti diketahui, jagat media sosial sedang ramai dengan video yang diunggah di akun Twitter resmi Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Video itu berisi pernyataan Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha yang mengkritik habis Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Giring menyinggung soal rencana agenda Formula E di Jakarta yang menelan dana hingga Rp1 triliun. Giring menyebutkan bahwa Anies Baswedan mengeluarkan anggaran Rp1 triliun untuk rencana penyelenggaraan Formula E di tengah penderitaan rakyat Jakarta akibat pandemi Covid-19.
Kata Giring, pura-pura peduli adalah kebohongan Anies Baswedan. Karena itu, Giring tidak ingin Indonesia jatuh di tangan Anies Baswedan. "Pura-pura peduli adalah kebohongan Gubernur Anies Baswedan di tengah pandemi dan penderitaan orang banyak," tandasnya.
"Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan nanti di 2024. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Gubernur Anies Baswedan," ucap Giring. ***
Artikel Terkait
Keras Banget! Giring PSI Tak Rela Indonesia Jatuh ke Tangan Anies Baswedan