nasional

Presiden Jokowi Serahkan KUR Klaster dan Salurkan Dana Melalui LPDB KUMKM

Senin, 19 Desember 2022 | 19:34 WIB
Presiden Jokowi Serahkan KUR Klaster dan Salurkan Dana Melalui LPDB KUMKM

4. Koperasi Balo’ta (Sulawesi Selatan).

Baca Juga: Laksamana TNI Yudo Margono Resmi Dilantik Presiden Jokowi sebagai Panglima TNI

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengaku senang dengan adanya model KUR klaster bagi para pelaku UMKM. Dengan model KUR tersebut, menurut Presiden, para pelaku usaha mendapatkan keuntungan karena penjamin pembelian atau offtaker jelas.

“Saya senang tadi ada pondok pesantren sampai dapat sekian miliar untuk urusan holtikultura. Sayurnya dibeli kemudian dijualnya lewat usaha-usaha yang memiliki jaringan yang banyak sehingga offtakernya jelas, penjamin pembeliannya menjadi jelas,” ujar Presiden.

Selain itu, bagi para lembaga peminjam seperti bank dan lembaga non bank lainnya mendapat jaminan bahwa KUR yang dipinjamkan dapat kembali karena proses produksi hingga penjualan produk para pelaku usaha juga jelas.

Baca Juga: Pengurus LBH KAI Jabar dan DPC Kota Cirebon, Majalengka, Indramayu, dan Bandung Resmi Dilantik

“Ini juga sama pengrajin berproduksi ada offtaker, ada penjamin pembelinya, kemudian ada showroom untuk menjual barang-barang itu, " kata Presiden.

"Artinya dari produksi sampai masuk ke konsumen itu menjadi jelas, sehingga yang meminjamkan uang, bank maupun lembaga nonbank itu juga yakin bahwa uang yang kita pinjamkan itu bisa kembali,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Presiden berharap dengan model KUR klaster tersebut produk hasil UMKM dapat terserap sebanyak-banyaknya dan mendapatkan kepastian di pasaran.

Baca Juga: Dramatis! Argentina Juara Piala Dunia Qatar 2022 Usai Kalahkan Prancis Lewat Adu Penalti

“Serta menurunkan risiko kredit pembiayaan usaha dan dari lembaga-lembaga penyalur KUR utamanya bank,” tandasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.***

Halaman:

Tags

Terkini

Sumbar Banjir Parah, Kerugian Tembus Rp. 6,53 Miliar

Jumat, 28 November 2025 | 21:55 WIB