JAKARTA, klikaktual.com- Pemerintah Kerajaan Arab Saudi akhirnya mengumumkan bahwa ibadah haji tahun ini atau 1442 H/2021 M hanya untuk penduduk negara Saudi dan warga asing (ekspatriat) yang sekarang tinggal di sana.
Dilansir dari laman Arab News, Kementerian Haji dan Kementerian Kesehatan Arab Saudi mengumumkan hanya 60.000 jamaah dari dalam negeri (domestik) yang akan melaksanakan ibadah haji tahun ini.
BACA JUGA: Polda Sumsel Gerebek Kampung Narkoba, Barang Buktinya Ngeri!
Kebijakan ini dipilih untuk mencegah penyebaran virus corona yang belum mereda di Arab Saudi.
Adapun penyelenggaraan ibadah haji akan dimulai pada pertengahan Juli. Jamaah yang mengikuti haji dibatasi hanya untuk orang yang tidak memiliki penyakit kronis, usia 18 hingga 65 tahun.
Pemerintah Arab Saudi juga mewajibkan jamaah untuk divaksin dengan vaksin yang telah ditetapkan.
Selain itu, jamaah harus telah divaksin penuh atau yang telah divaksin minimal 14 hari sebelumnya.
"Pemerintah Saudi mengumumkan haji hanya dibuka untuk domestik dan ekspatriat saja. Dengan menimbang keselamatan dan keamanan jamaah dari ancaman Covid-19 yang belum reda.
Sebagaimana Pemerintah RI, keselamatan dan keamanan jamaah, selalu menjadi pertimbangan utama," kata Menag Yaqut Cholil Qoumas di Jakarta, Sabtu (12/6/2021).