PURBALINGGA, Klikaktual.com - Pengoperasian Bandara Jenderal Besar Soedirman di Purbalingga, Jawa Tengah mendapat apresiasi dari Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Dalam kunjungannya mendampingi Presiden RI, Joko Widodo, Buidu menyebutkan pembangunan bandara itu bisa rampung berkat kolaborasi semua pihak.
Budi menjelaskan, pembangunan bandara tersebut merupakan insiatif presiden pada 2016. Namun dalam perjalanannya sempat tertunda karena pandemi covid-19.
“Saya berkomunikasi dengan Gubernur Jateng dan Bupati Purbalingga untuk mencari jalan keluar. Akhirnya kami menemukan suatu format untuk membangun terminal penumpang sementara yang dibiayai oleh APBD, sehingga bandara ini dapat beroperasi,” ungkap Menhub.
BACA JUGA: Punya Dana KUR Rp170 Triliun, BRI Diminta Konsen ke Desa-desa
Menhub Budi menyebutkan, pola kolaborasi untuk percepatan inilah yang sangat diharapkan oleh presiden. Ia pun berharap pola seperti ini bisa diterapkan pada bandara lain yang sudah memiliki runway tapi belum memiliki banyak pergerakan.
“Saya minta Ditjen Perhubungan Udara, AP II, maskapai, dan Pemda berkoordinasi intensif untuk terus berupaya meningkatkan pergerakan pesawat dan penumpang di bandara ini, paling tidak di atas 80 persen. Misalnya dengan membuka penerbangan di hari Jumat, Senin, dan Minggu untuk menarik masyarakat yang akan berlibur ke Purbalingga,” tutur Menhub.
Menhub juga mengapreasiasi maskapai Citilink yang telah melayani penerbangan dari dan ke Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga. Citilink saat ini melayani dua penerbangan dalam seminggu pada hari Kamis dan Sabtu perjalanan Halim-Purbalingga-Halim dan Surabaya-Purbalingga-Surabaya. (dna)