JAKARTA, Klikaktual.com- Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) menemukan 30 kasus meninggal dunia usai vaksinasi. Tapi Komnas KIPI menegaskan bahwa yang meninggal bukan karena vaksinnya.
Penegasan itu disampaikan Ketua Komnas KIPI Prof Hindra Irawan Satari. Hindra menegaskan bahwa sampai saat ini tidak ada yang meninggal karena vaksinasi Covid-19. Hindra mengatakan ini perlu dijelaskan kembali mengingat banyaknya berita yang simpang siur mengaitkan beberapa kasus kematian akibat Vaksin Covid-19.
Menurut Komnas KIPI, sejauh ini ada 27 kasus kematian diduga akibat vaksinasi dengan Sinovac. Namun setelah diinvestigasi, kematian tersebut tidak terkait dengan vasinasi.
BACA JUGA: Warga Jakarta Meninggal usai vaksin AstraZeneca, Ini Penjelasan Komnas KIPI
Dari kasus tersebut, 10 kasus akibat terinfeksi Covid-19, lalu 14 orang karena penyakit jantung dan pembuluh darah, 1 orang karena gangguan fungsi ginjal secara mendadak dan 2 orang karena diabetes mellitus dan hipertensi tidak terkontrol
“Kenapa kami bisa membuat diagnosis itu? Karena datanya lengkap. Diperiksa, dirawat di-rontgen, diperiksa lab, di CT-scan, dapat diagnosisnya,” beber Hindra.
Sementara yang meninggal diduga akibat vaksinasi dengan AztraZeneca ada 3 orang. Namun, lanjutnya, juga tidak diakibatkan oleh vaksinasi tapi lebih karena penyakit lain.