JAKARTA, Klikaktual com- Video-video pejabat kembali viral. Kali ini langsung dari Presiden Jokowi. Saat berpidato, Jokowi mengajak masyarakat tak perlu mudik dan bisa membeli kuliner-kuliner daerah secara online. Untuk mengobati rasa rindu karena tak pulang kampung. Celakanya Jokowi menyebut bipang Ambawang. Padahal bipang Ambawang adalah kuliner babi panggang khas Pontianak, Kalimantan Barat.
"Karena masih dalam suasana pandemi pemerintah melarang mudik dan untuk bapak ibu yang rindu masakan atau kuliner khas daerah atau yang biasanya mudik membawa oleh-oleh bisa memesannya secara online," ujar Jokowi dalam video yang dibagikan di media sosial.
"Yang rindu makan gudeg Jogja, bandeng Semarang, empek empek Palembang, bipang Ambawang Kalimantan dan lain-lain tinggal pesan dan makanan kesukaan kesukaan akan sampai di rumah," kata Jokowi menambahkan.
BACA JUGA: Jokowi Geram Uang Pemda Rp182 Triliun Nganggur di Bank
Sontak apa yang disampaikan Jokowi pun masuk trending topic nasional pada Sabtu (8/5/2021). Hingga pukul 11.45 WIB misalnya, sedikitnya ada 11.000 kicauan yang memuat kata 'bipang' yang disebut Presiden.
Menanggapi video itu, Ketua Umum Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer langsung menyalahkan Menteri Sekretaris Negara Praktikno. "Ini sudah kesekian kalinya. Dari surat-surat, administrasi hingga data sambutan presiden pun bisa salah," ujar pria yang akrab disapa Noel itu melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (8/5/2021).
"Kalau makanan bipang. Tinggal klik saja si Google sudah keluar itu artinya apa. Jadi ada kelalaian dan kesalahan di Sesneg yang terjadi terus menerus dan berulang kali. Yang tidak benar ya Pratikno. Harus dicopot dia. Sudah terlalu lama diberi kesempatan," tandas Noel. (rdp)