JAKARTA, Klikaktual.com - Dunia sepak bola Indonesia kembali berduka pasca peristiwa yang terjadi di stadion Kanjuruan 1 Oktober 2022 malam.
Hingga saat ini tercatat lebih dari 180 orang meninggal dunia pasca duel derby Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan itu.
Tragedi sepak bola yang terjadi di Stadion Kanjuruhan menjadi korban terbanyak ketiga setelah tragedi di Estadio Nacional, Lima, Peru dan Luzhniki Stadium, Rusia.
Berikut rangkuman tragedi berdarah di stadion sepak bola yang paling mengerikan akibat fanatisme berlebihan supporter sepak bola sepanjang sejarah persepakbolaan di seluruh dunia.
Baca Juga: Sinopsis Suami Pengganti 3 Oktober 2022 : Anjani Kantongi Bukti Pelaku Pembunuhan Devi
1. Heysel Stadium, Belgia
Laga Final Liga Champion antara Liverpool melawan Juventus di Heysel Stadium Belgia pada tahun 29 Mei 1985 lalu menjadi catatan hitam persepakbolaan yang mungkin akan dikenang sepanjang masa oleh para fans sepakbola baik Liverpool dan Juventus.
Dimana sebelum kick off dimulai dinding stadion ambruk dan menimpa supporter yang sudah memenuhi stadion.
Dinding stadium Heysel ambruk karena ulah supporter sendiri, penggemar liver pool melempar para fans juventus dengan batu dan karena ingin menghindari lemparan tersebut maka para pendukung team asal italia itu pindah posisi.
Dan naasnya karena mereka panik mereka tidak memperhatikan faktor keselamatan sehingga penumpukan membuat roboh dinding stadion. Insiden tersebut telah merenggut 39 korban jiwa.
Baca Juga: Curug Ciparay Tempat Wisata Keren di Tasikmalaya yang Wajib Dikunjungi
2. Hillsborough Stadium, Inggris
Laga semi final FA Cup yang mempertemukan Liverpool dengan Nottingham di Stadion Hillsborough pada 15 April 1984 menjadi catatan hitam di Inggris.
Sayangnya banyak sekali supporter yang berusaha mencari tempat duduk terbaik dengan memanjat ke tempat duduk ke bagian atap stadion dan berimbas pada beberapa bagian stadion yang rubuh sehingga para penonton berjatuhan dan saling timpa.