JAKARTA, Klikaktual.com - Informasi adanya tabrakan dua pesawat dan menewaskan 179 orang di dalam pesawat Sriwijaya Air, beredar luas di media sosial.
Berita soal tabrakan pesawat Sriwijaya Air yang menewaskan 179 orang ini, berasal dari akun Facebook bernama Tri Handayani. Dia membagikan kabar itu pada tanggal 12 September 2021 lalu.
Dalam akun Facebooknya, dia membagikan sebuah link blog berita, yaitu www.membagikan.xyz dengan caption yang menjelaskan bahwa terjadi kecelakaan antara dua pesawat pada tanggal 10 September 2021. Salah satu pesawat yang dimaksud ialah pesawat Sriwijaya Air asal Indonesia yang mengakibatkan 179 orang tewas.
Baca Juga: Exit: Kisah Penyelamatan Diri Jo Jung Suk dan Im Yoon Ah dari Teror Gas Beracun
Hal itu diperkuat pula dengan foto yang tertera dalam link blog yang dibagikan. Yakni memuat sebuah foto dari salah satu pramugari asal Sriwijaya Air.
Namun setelah link blog berita itu dibuka, tidak ada satu penjelasan apapun yang menyatakan tentang terjadinya kecelakaan pesawat yang melibatkan Sriwijaya Air pada tanggal 10 September 2021 lalu, dengan menewaskan 179 penumpang pesawat.
Karena melansir dari www.membagikan.xyz, informasi yang disampaikan dalam blog berita tersebut ialah mengenai kecelakaan dua pesawat, yaitu antara pesawat British Airways yang berangkat dari London ke Istanbul dengan 63 penumpang dan pesawat Inex Adria DC-9 yang berangkat dari Yugoslavia dengan 113 penumpang.
Peristiwa tersebut terjadi di wilayah Zagreb, Kroasia pada tanggal 10 September 2021 lalu. Bahkan judul yang tertera pada blog berita tersebut juga berbeda dengan caption yang tertera pada salah satu postingan di akun Facebook sebelumnya.
Karena pada judul blog berita tersebut menginformasikan tentang tewasnya 170 penumpang dalam kecelakaan pesawat yang terjadi tanggal 12 September 2021 lalu.
Dilansir Turnbackhoax mengutip dari Kompas.com, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Theodora Erika Hersanti menegaskan, informasi tersebut adalah hoax. Karena tidak ada kecelakaan yang terjadi pada Sriwijaya Air sebagaimana informasi yang tersebar.