CIREBON, KLIKAKTUAL.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, meresmikan Ketahanan Pangan Digital Desa (Tapal Desa) Leuit Juara di Desa Tersana dan Desa Babakan sari, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon.
Selain itu, Kang Emil juga mengukuhkan Kelembagaan Masyarakat Hukum Adat (KMHA) Jawa Barat, penghargaan bagi BUMDes Bintang 5, dan lainnya.
Ia mengungkapkan, program Tapal Desa merupakan komitmen Pemda Provinsi Jabar dalam menjaga ketahanan pangan di desa.
Baca Juga: 7 Tema Peringatan Maulid Nabi 2023 yang Penuh Makna dan Menginspirasi
Konsep bangunan Leuit atau lumbung padi zaman dulu disinkronisasikan dengan kecanggihan teknologi digital.
"Di Jabar tidak boleh ada rakyat yang kelaparan, karena di setiap desa kita membuat lumbung padi ini,” kata Emil.
Kepada masyarakat Kabupaten Cirebon, ia berpesan, agar Leuit ini dijaga sebaik mungkin.
Hal itu agar ketersediaan pangan tetap terpenuhi bagi masyarakat yang membutuhkan.
Baca Juga: Kapan Maulid Nabi 2023 ? Cek Tanggalnya sebagai Hari Libur Nasional di Bulan September
Selain itu, ia juga menjelaskan, bangunan Leuit merupakan budaya leluhur warga Jawa Barat untuk menyimpan beras, agar tetap tersedia sambil menunggu panen padi di bulan-bulan selanjutnya.
"Salah satu budaya di Jawa Barat dalam rangka menjaga ketahanan pangan adalah Leuit. Selain untuk kepentingan pangan sehari-hari, Leuit juga berfungsi untuk menyimpan padi yang merupakan cadangan hingga panen berikutnya," ungkap Emil.
"Saya berharap agar warisan budaya berupa Leuit ini tidak luntur dan tetap lestari, sehingga budaya Leuit ini akan selalu ada untuk anak cucu kita. Saya juga berharap, agar ketahanan pangan di Jawa Barat dapat selalu terjaga dan tetap juara," sambung Emil.***