Dia berharap agar santri tidak hanya mampu menjadi imam dimasjid, musala tempat mereka tinggal, tetapi juga ketika melanjutkan ke perguruan tinggi merereka diharapkan mampu mewarnai dengan kemampuan agama yang baik, dan tidak terbawa arus negatif.
Untuk program reguler, setiap siswa SMP diharapkan minimal dapat menghafal 5 juz Al-Qur'an, sedangkan siswa SMA minimal 10 juz. Sebagian besar lulusan SMA Al Fattah melanjutkan ke perguruan tinggi.
''Harapannya adalah agar mereka dapat memberikan manfaat bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat, serta berhasil dalam bidang yang sesuai dengan bakat dan kemampuannya,'' imbuhnya.
Baca Juga: Jadwal Tayang dan Spoiler Drama Korea My Perfect Stranger Episode 11
Kepala SMP Al Fattah Sidoarjo H Muhammad Al Irsadi S.Pd,M.Pd, menjelaskan bahwa wisuda tahun ini merupakan kali pertama dilaksanakan di luar lingkungan pesantren. Acara tersebut menjadi momen kebersamaan antara orang tua wali santri dengan santri yang akan menyelesaikan pendidikan di pesantren.
Pada acara tersebut, ditampilkan prestasi akademik dan non-akademik siswa. Prestasi non-akademik terutama ditandai dengan prestasi hafalan Alquran yang paling banyak, dan telah diadakan lomba selama 3 tahun terakhir.
''Sementara itu, prestasi akademik ditunjukkan dengan nilai tertinggi yang dicapai oleh siswa,'' pungkasnya.