KLIKAKTUAL.COM – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menegaskan bahwa guru Sekolah Dasar (SD), terutama guru kelas, harus mampu berbahasa Inggris.
Kebijakan ini sejalan dengan rencana memasukkan pelajaran bahasa Inggris ke dalam kurikulum pendidikan dasar.
“Guru SD terutama guru kelas harus bisa bahasa Inggris biar bisa mengajarkan muridnya berbahasa Inggris,” ucap Abdul Mu’ti, dikutip dari laman resmi Kemendikdasmen, Senin (27/10/2025).
Ia menambahkan, kemampuan berbahasa Inggris penting tidak hanya bagi guru, tetapi juga untuk menumbuhkan keberanian dan kepercayaan diri siswa* dalam berkomunikasi.
“Murid-murid harus bisa berkomunikasi dengan bahasa Inggris tanpa harus memikirkan grammar-nya, untuk melatih keberanian dan kepercayaan diri siswa,” tuturnya.
Pelatihan Guru Mulai 2026
Menjawab pertanyaan mengenai guru yang belum fasih berbahasa Inggris, Kemendikdasmen telah menyiapkan program pelatihan nasional bagi sekitar 90 ribu guru di seluruh Indonesia, yang dijadwalkan dimulai pada tahun 2026.
Pelatihan ini bertujuan membekali guru dengan standar kemampuan bahasa Inggris yang dapat dijadikan acuan dalam kegiatan belajar mengajar di kelas.
“Kita mengetahui perkembangan dunia pendidikan saat ini sangat cepat, terutama dengan munculnya platform belajar digital, kolaborasi internasional, dan integrasi kurikulum global,” ujar Abdul Mu’ti.
“Semoga para guru nantinya akan rutin mengikuti pelatihan bahasa Inggris sehingga kualitas pendidikan bisa meningkat dengan sendirinya,” sambungnya.
Melalui kebijakan dan pelatihan ini, Kemendikdasmen berharap kualitas pengajaran di sekolah dasar semakin meningkat serta mampu menyiapkan siswa menghadapi tantangan pendidikan global.