news

Wamenpar Menilai Karnaval Karawo Gorontalo Miliki Nilai Jual Tinggi Jika Dikemas Menarik

Senin, 29 September 2025 | 11:30 WIB
Wamenpar Ni Luh Puspa

Jakarta, Klikaktual.com - Wakil Menteri Pariwisata Republik Indonesia (Wamenpar) RI Ni Luh Puspa menilai event Karnaval Karawo Gorontalo ini memiliki potensi nilai jual tinggi jika dikemas menarik.

Menurut Wamenpar Niluh, seni karawo bukan hanya memiliki nilai artistik tinggi dan teknik pengerjaan halus, tetapi juga mengandung filosofi budaya yang mendalam.

Lebih dari sekadar hiasan kain, menurut Wamenpar Niluh karawo merupakan karya yang mencerminkan ketekunan, kesabaran, dan kecintaan masyarakat Gorontalo terhadap budayanya yang dikreasikan dalam bentuk kostum fesyen untuk memperlihatkan kekayaan tradisi yang berpadu dengan kreativitas kontemporer.

"Dengan potensi keunikan kain karawo ini pada tahun depan begitu ada festival karawo, tidak hanya memamerkan hasilnya tapi juga mengajak pengrajinnya tampil di festival ini sehingga orang menjadi tahu bagaimana prosesnya, orang jadi mengenal, jadi lebih cinta lagi, dan bisa membuat orang ingin berulang kali untuk datang ke sini," ujar Niluh dikutip dari berbagai sumber Minggu 28 September 2025.

Niluh berharap penyelenggaraan event Karnaval Karawo Gorontalo tahun ini bisa mencapai target kedatangan 50.000 kunjungan, dengan nilai transaksi mencapai Rp1 miliar melebihi tahun lalu.

Untuk mencapai hal itu ia pun mendorong agar pemerintah pusat, pemerintah daerah, swasta, hingga masyarakat bisa berkolaborasi menyukseskan event tersebut.

Penyelenggaraan Gorontalo Karnaval Karawo pada tahun 2024 diketahui tercatat menjaring kunjungan hingga 31.000 orang dengan transaksi ekonomi hingga Rp325 juta, dan melibatkan 225 pelaku seni, 150 tenaga kerja, dengan melibatkan 30 booth UMKM.

"Dan dengan adanya event Karawo kalau kita lihat di tahun lalu ada 30.000 pengunjung, tentu di dalamnya ada wisatawan dari luar Kota Gorontalo yang datang itu kan perjalanan wisatawan artinya membantu kami untuk memenuhi target dengan menggerakkan wisatawan nusantara. Tahun ini kita harapkan bisa menjaring 50.000 pengunjung," jelasnya.

Acara ini hadir dengan menampilkan wastra khas Gorontalo, kain sulam Karawo, yang telah dikenal memiliki sejarah lebih dari empat abad.

Selain itu, juga ada side event yakni festival kuliner, lomba dongeng Karawo dalam Cerita dan juga ada Hulonthalo Art & Craft Festival.

Niluh juga menjelaskan bahwa Karisma Event Nusantara adalah sebuah program prioritas dan strategis yang dirancang oleh Kementerian Pariwisata untuk memberikan semangat dan dukungan kepada daerah dalam menggerakkan ekonomi pariwisata di wilayahnya.

Karnaval Karawo Gorontalo kembali hadir tahun ini dengan mengusung tema The Threads of Nusantara's Heritage atau Menyatukan Warisan Budaya Nusantara dalam Benang Emas Karawo.

Sementara menurut Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, Gorontalo Karnaval Karawo menjadi momentum untuk meningkatkan nilai tambah budaya dan ekonomi.

Turut hadir menyaksikan penyelenggaraan Gorontalo Karnaval Karawo, Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya.*

Tags

Terkini

Pemprov Jabar Dorong Proses Sertifikasi Aset Negara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:16 WIB

Begini Cara Pemprov Jabar Era KDM Cegah Bencana Alam

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB