Di kesempatan yang sama, Pj Wali Kota mengajak seluruh pihak untuk bekerja efisien, cermat, dan menangani masalah teknis secara operasional.
Baca Juga: 3 Tradisi Unik Saat Rayakan Hari Kemerdekaan Indonesia di Berbagai Daerah Pulau Jawa
Ia juga menekankan pentingnya memperkuat pendidikan politik bagi para kontestan dan masyarakat.
“Proses pemilihan yang damai, jujur, dan berintegritas perlu didorong untuk menghasilkan demokrasi yang berkualitas dan sehat,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko, juga memberikan tanggapannya terkait sosialisasi tersebut.
Mardeko menjelaskan, bahwa sosialisasi ini bertujuan agar semua calon serta partai pengusung memahami mekanisme pendaftaran dan tata caranya.
Pendaftaran Calon Walikota dan Wakil Walikota akan dimulai pada tanggal 27 hingga 29 Agustus 2024.
Baca Juga: 3 Tradisi Unik Saat Rayakan Hari Kemerdekaan Indonesia di Berbagai Daerah Pulau Jawa
“Penting bagi semua calon dan partai pengusung untuk memahami tata cara pendaftaran dan persyaratan yang harus dipenuhi," ujarnya.
Sebab, dengan persiapan yang matang, diharapkan tidak akan ada kekurangan atau masalah yang dapat menghambat proses pendaftaran.
Acara sosialisasi ini menjadi langkah awal yang penting untuk memastikan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan dengan lancar, tertib, dan sesuai dengan harapan masyarakat.
Pj Wali Kota dan pihak terkait berharap, proses demokrasi ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dan membawa kemajuan bagi Kota Cirebon.