news

FGD Kebanksentralan, Pj Walikota Cirebon Dukung Nilai-nilai Cinta, Bangga dan Paham Rupiah

Kamis, 7 Maret 2024 | 21:09 WIB
Pj Walikota Cirebon, Dukung Nilai-nilai Cinta, Bangga dan Paham Rupiah

CIREBON, KLIKAKTUAL.COM - Pj Walikota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi, menghadiri Focus Group Discussion (FGD) kebanksentralan di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, pada hari Kamis, 7 Maret 2024.

Hadir sejumlah forkopimda, Ketua Dewan Pendidikan Kota Cirebon, para Kepala Sekolah, dan para pendidik.

Kegiatan ini diinisiasi oleh Dewan Pendidikan Kota Cirebon, yang telah berkolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Indramayu, Salah Satunya Mirip Pulau Komodo NTT

Dalam sambutannya, Pj Wali Kota mengatakan, edukasi kebanksentralan sangat penting untuk dapat memahami tugas, wewenang, dan peran Bank Sentral dalam menjaga stabilitas moneter.

"Kegiatan hari ini dapat menjadi bekal untuk para pendidik dalam memberi edukasi kepada peserta didik agar mau menumbuhkan perilaku positif yang mengamalkan nilai-nilai Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah," ujarnya.

Seperti yang diketahui, kemajuan teknologi di berbagai sektor kehidupan termasuk sektor ekonomi juga mengalami dampat dari pesatnya perkembangan teknologi.

Hal ini dapat terlihat dari masifnya praktik penggunaan transaksi digital. Salah satu fitur bertransaksi melalui digital adalah dengan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).

Baca Juga: 5 Tempat Wisata Paling Populer di Indramayu, Mulai dari Religi Hingga Sejarah

Adanya transaksi menggunakan dompet digital, merupakan salah satu bentuk perkembangan teknologi dan juga masyarakat dikenalkan dengan gaya hidup Cashless Society.

"Saya berpesan agar seluruh peserta dapat bersungguh-sungguh mengikuti kegiatan ini sebagai bentuk komitmen untuk terlibat aktif dalam kampanye CBP Rupiah yang sedang digelorakan oleh Bank Indonesia," harapnya.

Ketua Dewan Pendidikan Kota Cirebon, Dr H Hediyana Yusuf MM mengatakan, FGD ini untuk mengkaji terkait kebanksentralan untuk bisa masuk dalam pembelajaran muatan lokal atau kurikulum pendidikan.

"Saat ini, hampir di sekolah mulai dari SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi pembayarannya menggunakan non tunai," ujarnya.

Baca Juga: Gak Cuma Satu Season! Netflix Pastikan Avatar : The Last Airbender Belanjut hingga Season 3

Halaman:

Tags

Terkini

Pemprov Jabar Dorong Proses Sertifikasi Aset Negara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:16 WIB

Begini Cara Pemprov Jabar Era KDM Cegah Bencana Alam

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB