JAKARTA, Klikaktual.com - Fitur face recognition atau pemindai wajah kini beroperasi di bagian pemeriksaan imigrasi, terminal 3 kedatangan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Fitur face recognition ini mulai diterapkan sejak Senin, 2 Oktober 2023.
Dengan layanan fitur face recognition, proses imigrasi menjadi lebih singkat.
Baca Juga: Lamine Yamal Perpanjang Kontrak di Barcelona Hingga 2026
“Dengan layanan pemindai wajah, diperkirakan pemeriksaan keimigrasian berlangsung hanya 15 sampai 25 detik bagi setiap pelintas. Artinya, kapasitas pelayanan pelintas per harinya juga meningkat,” kata Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim dalam siaran persnya.
Saat ini ada banyak 24 unit mesin autogate yang diintegrasikan dengan teknologi pindai wajah dan manajemen pengawasan perbatasan.
Direncanakan ke depan, Ditjen Imigrasi akan menambah 26 unit sehingga akan ada 50 unit mesin autogate yang baru.
Layanan pemindai wajah ini, kata Silmy tidak hanya untuk warga negara Indonesia saja.
Baca Juga: 11 Twibbon HUT TNI 2023 Keren, Yuk Ramaikan di Medsos Kamu!
Namun layanan ini bisa digunakan juga oleh negara asing.
Adapun penggunaan face recognition ini mengacu pada layanan serupa di negara lain. Misalnya saja Singapura, Dubai hingga Doha.