JAKARTA, Klikaktual.com - Bareskrim Mabes Polri melakukan pemeriksaan kepada beberapa artis Indonesia. Pada Sabtu, 23 September 2023 kemarin giliran Artis Yuki Kato.
Sebelum Yuki Kato, pernah dilakukan pemeriksaan kepada artis Wulan Guritno pada Kamis, 14 September 2023 dan kemudian dilanjutkan pemeriksaan yang kedua pada Selasa, 19 September 2023. Yuki Kato melakukan serangkaian pemeriksaan selama 4 jam di Bareskrim Mabes Polri atas dugaan judi online.
Dalam unggahan video channel CNN saat Yuki Kato keluar dari Gedung Awaloedin Djamin Bareskrim Polri pada pukul 16.02 WIB yang ditemui menggunakan kemeja lengan panjang berwarna pink bergaris dengan celana jeans.
“ Pokoknya aku datang kesini membantu memberikan keterangan yang dibutuhkan oleh teman – teman penyidik," ujar Yuki Kato.
Kemudian Yuki Kato juga menjelaskan alasan terkait kenapa dirinya dilakukan pemeriksaan saat weekend.
“Terus kenapa berlangsung di weekend, itu karena sebenarnya dipanggil pas weekdays, tapi kebetulan jadwal aku tidak bisa. Terus sangat berbaik hati bisa dilaksanakan pas weekend ini," lanjutnya.
Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar memberikan keterangan.
Baca Juga: Link Nonton Sub Indo & Preview Live Your Own Life Episode 4
“Kami informasikan bahwa benar pada hari ini Sabtu 23 September 2023, telah dilakukan pemeriksaan atau klarifikasi kepada saudara Yuki Kato terkait dugaan endorsement situs yang diduga sebagai website judi online,” kata Adi Vivid.
Adi Vivid juga menyatakan bahwa seharusnya Yuki Kato dilakukan pemeriksaan pada Kamis, 21 September 2023, akan tetapi dikarenakan permintaan sang artis Yuki Kato untuk penjadwalan ulang. Proses klarifikasi dilakukan selama 4 jam, terhitung mulai jam 12.00 WIB sampai jam 16.00 WIB.
Adi Vivid juga menghimbau kepada para artis, influencer dan selebgram untuk tidak melakukan promosi judi online karena pengaruh dari judi online semakin meresahkan masyarakat terutama masyarakat awam.
Dampak dari judi online salah satunya adalah dapat memicu tindak pidana lainnya yang memicu seseorang untuk melakukan tindak kejahatan seperti mencuri, menjual diri, dan yang lainnya.
Tercatat, sudah ada 77 kasus dan tersangka yang sudah berhasil ditangkap sebanyak 130 orang akibat kasus judi online yang ditangkap oleh Dittipidsiber Bareskrim Polri sepanjang tahun 2023. Dan di tahun 2022 terdapat 610 kasus yang diungkap dengan 760 orang tersangka akibat kasus judi online.