SIDOARJO, KLIKAKTUAL.COM - SMK Persatuan 1 Tulangan mengadakan pelepasan peserta didik kelas Xll tahun ajaran 2022-2023.
Sebanyak 120 siswa kelas 12 berasal dari empat jurusan meliputi Multimedia, Tata Busana, (Tabus) Akutansi dan Keuangan Lembaga, serta Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran, Sabtu 23 Mei 2023.
Kepala SMK Persatuan 1 Tulangan Achmad Suyanto,S.Kom,.M.Pd. menyatakan, siswa-siswi yang di wisuda ini merangkai ujian kelas 11 dan 12.
"Disekolah SMK Persatuan 1 Tulangan menyedian program-program yang sudah lulus ini. Kita juga aktifkan BKK yaitu untuk alumni, kita buat grup komunikasi untuk siswa yang sudah lulus. Karena yang belum mendapat pekerjaan nanti sekolah hubungi. Selama ini kerjasama dengan 40 perusahan. kami berkomitmen tidak lepas tidak lepas tanggung jawab, sekolah carikan informasi lowongan pekerjaan terkait kerjasama dengan perusahan ketika ada lowongan kerja siswa yang belum bekerja kami prioritaskan untuk menepati pekerjaan tersebut," urainya.
"Pada 17 Mei kemarin, kita sudah mengadakan Bursa Kerja Khusus dan Job matching kerjasama Dinas Tenagakerja, Alhamdulilah ada beberapa siswa yang sudah diterima perusahaan, artinya apa, sekolah tidak lepas tangan," tambahnya.
Menurut dia, ada 10 siswa yang berprestasi diterima diperguraan Tinggi Negeri tanpa tes melalui nilai peringkat rapot.
Baca Juga: 4 Tempat Makan Enak di Temanggung yang Wajib Kamu Kunjungi Bersama Keluarga
Selain itu, dalam bidang kompetensi siswa melalui magang, guru juga juga mendapat kesempatan magang. Karena materi kejuruan terus berkembang sehingga perlu guru juga di magangkan untuk mendapatkan pengetahuan.
"Kita selalu membimbing guru-guru untuk tetap tulus sabar memberikan ilmu yang ikhlas kelak bisa bermanfaat bagi anak didik terutama mata pelajaran produktif," ujar Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Andi Priyanto, S.Kom., SMK Persatuan 1 Tulangan.
"Siswa yang lulus bisa bermanfaat bagi keluarga, agama, negara dan bangsa sehingga negara kita maju lagi minimal kita selalu MoU dengan EDUKA di Sidoarjo dan sekitarnya dengan harapan mengurangi pengangguran," katanya.***