KLIKAKTUAL.COM – Wakil Wali Kota Cirebon, Siti Farida Rosmawati, membuka Sarasehan Hari Guru Nasional dan Silaturahmi Purna Bakti Pendidikan di Aula Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Rabu, 3 Desember 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota menyampaikan pesan mendalam bahwa dunia pendidikan saat ini menghadapi tantangan yang lebih besar daripada sekadar kurikulum.
"Saat ini, kita tidak hanya menghadapi tantangan kurikulum, tetapi juga tantangan peradaban," ujarnya.
Ia menambahkan rasa bangga dan penghargaan kepada seluruh tenaga pendidik yang menjadi pilar kemajuan daerah.
"Bapak dan Ibu adalah pihak yang membentuk generasi penerus kita, pemimpin masa depan yang akan menentukan arah Kota Cirebon ke depan," tuturnya.
Wakil Wali Kota menekankan pentingnya percepatan digitalisasi agar seluruh peserta didik dapat belajar dalam ekosistem yang relevan dengan zaman.
"Kita tidak bisa lagi mengajar dengan metode lama. Integrasi teknologi harus terjadi secara merata, tanpa ada kesenjangan digital, baik di pusat kota maupun wilayah pinggiran," katanya.
Selain digitalisasi, ia menyoroti penguatan karakter dan nilai lokal di tengah arus budaya global. Nilai-nilai Trisakti Pendidikan Ki Hajar Dewantara dan identitas budaya Cirebon harus diperkuat agar peserta didik tumbuh menjadi pribadi berkarakter.
"Pendidikan karakter harus menjadi kurikulum hidup, bukan hanya teori," ucapnya.
Wakil Wali Kota juga mendorong peningkatan kapasitas guru melalui pelatihan yang relevan dengan kebutuhan abad ke-21.
"Guru harus terus belajar, mengajar dengan hati, dan berani berinovasi," tambahnya.
Melalui sarasehan ini, ia mengajak peserta menyampaikan ide, kritik, dan masukan yang dapat diterjemahkan menjadi kebijakan praktis demi kemajuan pendidikan di Kota Cirebon.
"Kami juga mengapresiasi atas dedikasi para guru, terutama mereka yang memasuki masa purna bakti," ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Kadini, turut memberikan apresiasi atas konsistensi para guru dalam mendidik generasi muda.