KLIKAKTUAL.COM – Menyambut masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PT KAI Daop 3 Cirebon melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap prasarana jalur dan sarana kereta api. Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan dan keandalan infrastruktur sehingga perjalanan kereta api berjalan aman, tertib, dan nyaman.
Pemeriksaan dilakukan oleh jajaran Manajemen KAI Daop 3 Cirebon dengan berjalan kaki menyusuri lintasan dari Stasiun Cikampek hingga Tanjungrasa. Selanjutnya, pengecekan dilanjutkan menggunakan Kereta Api Luar Biasa (KLB) Inspeksi untuk memeriksa kondisi stasiun yang menjadi titik naik turun penumpang.
Kegiatan pemeriksaan dimulai dari Stasiun Cirebon, Arjawinangun, Jatibarang, Haurgeulis, Pegadenbaru, hingga Pasirbungur pada Selasa, 25 November 2025.
Vice President Daop 3 Cirebon, Sigit Winarto, mengatakan kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk mengidentifikasi potensi risiko gangguan perjalanan secara langsung di lapangan.
“Kami ingin memastikan seluruh infrastruktur berada dalam kondisi terbaik agar setiap perjalanan KA berlangsung selamat, aman, dan nyaman sebagai wujud komitmen KAI menghadirkan transportasi andalan bagi masyarakat,” ujar Sigit Winarto.
Dalam pemeriksaan tersebut, Manajemen KAI Daop 3 Cirebon beserta jajaran Deputi, Manager, QC, dan Assistant Manager meninjau secara menyeluruh kondisi prasarana, sarana, dan layanan. Beberapa titik yang menjadi fokus pemeriksaan meliputi jalur rel, wesel, sistem persinyalan, fasilitas perlintasan (JPL), hingga kebersihan serta pelayanan di stasiun.
Selain itu, kesiapan SDM juga menjadi perhatian dengan mengunjungi Resort Jalan dan Jembatan (JJ) serta Resort Sinyal dan Telekomunikasi (Sintel) yang berada di sepanjang lintasan. Pemeriksaan sarana kereta dan lokomotif turut dilakukan melalui kunjungan ke Depo Kereta dan Depo Lokomotif Cirebon.
Sebagai langkah mitigasi, tim melakukan inventarisasi terhadap berbagai potensi gangguan untuk segera ditindaklanjuti, sehingga seluruh infrastruktur siap beroperasi optimal saat masa Angkutan Nataru berlangsung.
“KAI menegaskan bahwa bisnis transportasi pada hakikatnya adalah bisnis keselamatan dan pelayanan. Kami berkomitmen menjaga keselamatan dan keandalan perjalanan kereta api dengan terus bersiaga, melakukan perawatan, serta perbaikan secepat mungkin agar perjalanan saat Nataru berjalan lancar dan selamat,” jelas Sigit.
Ia menambahkan, KAI terus melakukan pembaruan di seluruh aspek prasarana kereta api, mulai dari peremajaan rel, modernisasi wesel, pembaruan sistem persinyalan, hingga penerapan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi kerja di lapangan.
“Melalui berbagai langkah ini, KAI menegaskan tekadnya membangun masa depan transportasi Indonesia dengan inovasi, disiplin, serta prasarana yang kokoh. Semua aspek, mulai dari sarana, prasarana, SDM, hingga layanan pelanggan, disiapkan secara terpadu,” pungkasnya.
KAI berkomitmen memberikan layanan perjalanan yang selamat, aman, andal, dan nyaman bagi seluruh pelanggan selama periode Angkutan Nataru.