Jakarta, Klikaktual.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Erick Thohir mengaku bangga dengan penyelenggaraan Borobudur Marathon yang tahun ini memasuki edisi kesembilan lantaran event ini terus menjadi lebih baik dari tahun ke tahun.
Menurut Menpora Erick dari segi ekonomi Borobudur Marathon merupakan sport tourism yang telah memberikan dampak pada pemberdayaan masyarakat sekitar dengan perputaran uang untuk edisi ini mencapai sekitar Rp74 miliar khususnya di bidang sektor penginapan.
Dikutip dari berbagai sumber Selasa 18 November 2025 jumlah negara peserta Borobudur Marathon tahun ini seperti diketahui mengalami peningkatan dari 26 menjadi 38 negara.
Di tahun ini Borobudur Marathon telah naik kelas menjadi Elite Label dimana ajang lari maraton ini telah sejajar dengan event lari bergengsi kelas dunia.
“Dan ini luar biasa, apalagi pesertanya sampai 11.500 pelari. Ini yang memang harus kita bangkitkan di olahraga nasional. Tidak hanya untuk atlet elite, tetapi juga bagaimana olahraga juga bisa menyehatkan masyarakat. Karena olahraga ini salah satu yang bisa preemtive atau mencegah penyakit-penyakit datang,” ujar Erick.
Lanjut Erick ke depan Kemenpora berkomitmen untuk terus mendukung Borobudur Marathon yang hadir bukan hanya buat atlet elite, tetapi juga diharapkan dapat memasyarakatkan olahraga, juga mendorong pertumbuhan ekonomi provinsi atau daerah.
Lanjut Erick Kemenpora pun siap menjalin kerja sama dengan seluruh komunitas atau penyelenggara event olahraga salah satunya bagaimna menjadi olagargaa maraton di Indonesia termasuk Borobudur Marathon bisa dijadikan marathon series Indonesia.
Sementara itu Gubernur Jateng Ahmad Luthfi mengucapkan terima kasih kepada Kemenpora RI khususnya Menpora Erick yang telah mendukung acara Bank Jateng Borobudur Marathon 2025. Sebagai ajang yang sudah menjadi event dunia, Borobudur Marathon menurutnya telah menjadi investasi Jateng khususnya di bidang pariwisata.
Bank Jateng Borobudur Marathon 2025 berlangsung di kompleks Taman Lumbini, Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah (Jateng), Minggu 16 November 2025 pagi. Tiga nomor lari yang dipertandingkan meliputi Marathon, Half Marathon, dan 10K.*
