Jakarta, Klikaktual.com - Ayah dari bintang Heavyweight UFC Tom Aspinall, Andy Aspinall lebih mementingkan fokus kepada penyembuhan mata anaknya dibanding membicarakan kesalahan yang dilakukan Cyril Gane dan perubahan aturan MMA yang lebih melindungi petarungnya di masa depan.
Menurut Andy, mata yang tercolok dalam olahraga MMA merupakan hal yang biasa dan risiko yang sering terjadi.
Dikutip dari berbagai sumber Rabu 29 Oktober 2025 Laga perbutan gelar juara Heavyweight antara Tom Aspinall dengan Cyril Gane di UFC 321 harus berakhir no contest di babak pertama usai Gane mencolok mata Aspinall. Hal itu pun membuat Aspinall kesulitan untuk melanjutkan pertandingan.
Baca Juga: Bos McLaren : Dominasi Norris di Meksiko karena Karakter Trek yang Sesuai
"Bagi saya, semua tentang kesehatannya. Tapi itu konsekuensi yang buruk jika kehilangan penglihatan, terutama karena pelanggaran. Dan saya sama sekali tidak bermaksud menyinggung Ciryl Gane, ini sering terjadi di MMA. Jika Anda melakukan pelanggaran dengan tusukan mata, wasit hanya berkata Jangan lakukan itu," ujarnya.
Andy mengakui Tom kini masih mengalami kesulitan melihat beberapa hari setelah ditusuk kedua matanya.
Aspinall sebelumnya terlihat mengunjungi rumah sakit di Abu Dhabi segera setelah pertarungan dinyatakan no-contest karena tusukan mata tersebut.
Baca Juga: Singkirkan Alcaraz, Norrie Melaju ke Babak Ketiga Paris Masters
“(Spesialis mata) mengatakan kondisinya buruk. Kondisinya kurang baik, tapi matanya sedikit lebih tertutup daripada sebelumnya. Mata kanannya masih tidak bisa melihat apa-apa. Hanya abu-abu. Jadi, yang satu benar-benar kabur dan yang satu lagi masih tidak berfungsi," jelasnya.
Aspinall sekarang akan menjalani tes lebih lanjut, termasuk CT scan, untuk melihat apakah ada kerusakan lain pada matanya.
Hasil No Contest ini pastikan Tom Aspinall tetap mempertahankan gelar Heavyweight pertamanya setelah dilepas Jon Jones karena pensiun pada Juni lalu.
Baca Juga: Counterparts Siap Ramaikan Hammersonic 2026
Di laga UFC 321 lainnya Umar Nurmagomedov kembali meraih kemenangan setelah ditumbangkan Merab Dvalishvili Januari tahun ini dalam perebutan gelar Bantamweight dengan menundukkan Mario Bautista secara kemenangan angka mutlak atau Unanimous Decision.
Dari divisi Light Heavyweight Azamat Murzakanov menunjukkan dirinya sebagai calon kuat penantang juara usai mengkanvaskan Aleksandar Rakic di ronde pertama.***
