Jakarta, Klikaktual.com - Menteri Ekonomi Kreatif (Menteri Ekraf) Teuku Riefky Harsya mengungkapkan pertumbuhan industri game menunjukkan tren positif. Saat ini terdapat lebih dari 150 juta pemain aktif, sebagian besar di platform mobile.
Indonesia pun kini sebagai pasar game terbesar di Asia Tenggara dan peringkat 15 dunia.
Menurut Menteri Ekraf Riefky hal itu didasari penyerapan lebih dari 180 ribu tenaga kerja di industri game dengan nilai pasar mencapai Rp30 triliun atau setara 1,9 miliar dolar AS pada 2024.
Kementerian Ekonomi Kreatif (Kementerian Ekraf) lanjut Riefky pastikan komitmennya untuk terus mendukung penguatan ekosistem game nasional, termasuk melalui kebijakan dan regulasi yang berpihak pada pelaku industri.
Baca Juga: Deretan Karakter Drama Korea Twelve, Ma Dong Seok Melawan Park Hyung Shik
Riefky pun menekankan bahwa penyusunan kebijakan berbasis data sangat penting agar arah pengembangan industri lebih tepat sasaran. Ia pun berharap para pelaku industri dapat menyampaikan hasil pertemuan bisnis dan masukan strategis.
"Data dan rekomendasi ini akan menjadi pijakan bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang lebih responsif dan mendukung pertumbuhan industri game nasional,” Menteri Ekraf Riefky dikutip dari berbagai sumber Jumat 22 Agustus 2025.
Riefky pastikan kehadirannya di Gamescom 2025 di Cologne, Jerman sebagai langkah strategis dalam memperkuat ekosistem game nasional sekaligus memperluas akses pasar global dimana Momentum ini harus dimanfaatkan untuk memperkuat fondasi industri gim nasional yang berdaya saing, inklusif, dan berkelanjutan.
Baca Juga: Bola Api Terangi Langit Jepang, Warga Heboh Saksikan Fenomena Langka
Menteri Ekraf Riefky turut menyampaikan apresiasi kepada para pelaku industri yang telah berkolaborasi dengan pemerintah.
Menurutnya, partisipasi di Gamescom 2025 membuka peluang besar untuk menjalin jejaring internasional, memperluas pasar ekspor, dan menarik minat investasi. Pada acara tersebut sebanyak sembilan perusahaan gim dan satu situs web gim Indonesia turut hadir di Gamescom 2025.
Dalam kesempatan itu, Menteri Ekraf Teuku Riefky juga mengundang perusahaan game Jerman untuk hadir dalam Indonesia Game Developer eXchange (IGDX) yang akan diselenggarakan di Bali pada 9–11 Oktober 2025.***
