Jakarta, Klikaktual.com - Menko Pemberdayaan masyarakat (PM) Muhaimin Iskandar menyebut ada 3,1 juta penduduk di Indonesia yang masih katagori miskin Ekstrem.
BPS menggolongkan rakyat miskin ekstrem adalah seseorang dengan pengeluaran dibawah Rp10.739 per hari.
Kategori yang digunakan adalah garis kemiskinan ekstrem, yaitu 1,9 dollar AS Purchasing Power Parity.
"Ada 3,1 juta penduduk Indonesia masih katagori miskin ekstrem, sekitar 790.000 kepala keluarga," ujar Muhaimin Iskandar, dikutip dari akun Instagram voiceofpkb, pada hari Jum'at, 31 Januari 2025.
Untuk rumah tangga dengan anggota keluarga sebanyak empat orang, maka batas pengeluaran adalah dibawah Rp1.288.680 per bulan.
Baca Juga: Diundur, Ini Jadwal Tayang Terbaru Love Scout Episode 9, Cek Sekarang Agar Tidak Ketinggalan!
Sehingga, pemerintah Indonesia akan menyalurkan bantuan kepada 3,1 juta rakyat miskin ekstrem melalui tiga tahap.
Diantaranya yaitu sebagai berikut.
Pertama : bantuan khusus untuk yang miskin ekstrem.
Kedua : akan memberikan akses kepada yang produktif dari segi usia, segi peningkatan kapasitas, skil agar bisa bekerja produktif.
Ketiga : pemerintah bakal mendorong rakyat miskin untuk hidup mandiri, dari akses yang telah diberikan.
"Tiga bulan kedepan kami akan menyasar 3,1 juta warga miskin ekstrem, untuk mendapat bantuan khusus, supaya makin cepat meninggalkan posisi level miskin ekstrem ini," ucapnya.***