JAKARTA, Klikaktual.com - Bulan Ramadan sebentar lagi tiba. Awal Ramadan 2023 ditentukan melalui sidang isbat.
Pemerintah setiap tahunnya mengadakan sidang isbat. Sidang isbat ini dilakukan untuk menentukan awal puasa.
Sidang isbat akan melibatkan sejumlah ahli agama. Penentuan awal Ramadan berdasarkan pengamatan hasil rukyatul hilal dari berbagai titik penjuru di dunia.
Dalam memutuskan hilal terdiri dari bulan sabit muda pertama yang dapat dilihat setelah terjadinya konjungsi (ijtimak, bulan baru) pada arah dekat matahari terbenam yang menjadi acuan permulaan bulan dalam kalender Islam.
Di Indonesia, Sidang Isbat akan dihadiri oleh perwakilan ormas Islam, duta besar negara sahabat, LAPAN, BRIN, BMG hingga tim Unifikasi Kalendar Hijriah Kemenang.
Sidang Isbat biasanya digelar di akhir bulan Syaban.
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib mengatakan, tanggal tersebut bertepatan dengan hari Rabu, 22 Maret 2023.
Sidang isbat tahun ini akan digelar secara hybrid. Artinya secara online dan offline.
Masyarakat juga dpat menyaksikan hasil sidang isbat dalam platform daring yang disediakan Kemenag.
Pelaksaan Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 1444 H kan dilakukan setelah salat magrib. Sidang Isbat sendiri akan merujuk pada hasil rukyatul hilal di 123 lokasi di Indonesia.
"Sesi ini akan dilaksanakan secara luring setelah Salat Magrib dan tertutup untuk umum," ujarnya.***
