Jakarta, Klikaktual.com - Hari Batik Nasional diperingati setiap 2 Oktober.
Batik sendiri sudah menjadi bagian dari warisan budaya Indonesia.
Hari Batik Nasional diperingati sebagai salah satu wujud pelestarian budaya Indonesia.
Berbagai lembaga pemerintahan maupun perusahaan juga menganjurkan pemakaian batik setiap 2 Oktober.
United Nations of Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) menetapkan batik menjadi salah satu Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi.
Baca Juga: 10 Quotes Penyemangat Menyambut Awal Oktober 2022 dalam Bahasa Inggris
Tak hanya itu, UNESCO juga mengakui wayang, keris, angklung, dan tari saman sebagai warisan budaya tak benda.
Pada 2 Oktober 2009 Batik Indonesia ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda.
Sejarah Hari Batik Nasional
Batik pertama kali diperkenalkan pada dunia oleh Presiden Soeharto yang memakai batik saat menghadiri Konferensi PBB.
Baca Juga: Gratis! Link Live Streaming Indonesia vs Lebanon di Piala Asia Futsal 2022 via TV Online MNC TV
Hari Batik Nasional dipilih pada 2 Oktober lantaran pada tanggal itu batik diakui sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO.
Dikukuhkannya Batik sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi oleh UNESCO leat sidang keempat di Abu Dhabi.
Kemudian Hari Batik Nasional ditetapkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 33 tahun 2009.
