PERSIAPAN pelaksanaan PON XX Papua terus dimatangkan. Sejauh ini segala bentuk infrastruktur sudah siap dan tinggal pelaksanaan.
Nah, menjelang pembukaan awal Oktober, Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) memastikan gelaran PON Papua bisa dihadiri penonton. Tentu dengan jumlah terbatas.
Adapun kuota yang disiapkan dalam upacara pembukaan hingga penutupan di bawah 10 ribu orang. Tentu dengan syarat sudah divaksin.
Baca Juga: Ada Pencak Silat dan Aneka Kuliner dalam Indonesian Day di Istanbul
Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda mengatakan untuk kuota maksimal di bawah 10 ribu orang tersebut kemungkinan penonton ada di sisi selatan dan utara tribun, sementara yang di sisi barat merupakan VVIP.
"Setelah ada pernyataan resmi mengenai adanya penonton dari Menkopolhukam, maka kami langsung menyiapkan segala sesuatunya," jelas Yunus Wonda, Minggu (12/9/2021), dikutip dari PMJ News.
Dengan adanya kebijakan boleh dihadiri penonton, lanjut Wonda, pihaknya telah menyiapkan skema pengetatan protokol kesehatan. Salah satunya memeriksa sertifikat vaksin.
Baca Juga: Mensos Tekankan Pentingnya Kesiapsiagaan Masyarakat Hadapi Bencana
Artinya, vaksin menjadi syarat utama bagi tiap penonton. "Pertama yang dipastikan adalah semua harus divaksin, di mana hal tersebut menjadi syarat utama," ucap Yunus Wonda.
Menurut dia, nantinya panitia yang menangani bidang kesehatan akan melakukan pemeriksaan bukti vaksin terhadap penonton yang akan masuk venue pertandingan.
"Panitia bidang kesehatan ini pasti ada di arena-arena untuk memastikan semua orang yang masuk harus benar-benar sudah tes cepat dan seterusnya," tukas Yunus Wonda. ***
Artikel Terkait
Polda Papua Turunkan 6.000 Personel Kawal PON XX
PON Papua Tinggal Hitungan Hari, Lokasi Dibagi Empat Klaster, Ini Cabor-cabor yang Dipertandingkan
‘Spiderwoman’ Asal Jateng Targetkan Juara di PON Papua
Kontingen Jawa Barat Siap Berlaga di PON Papua
Lukas Enembe Puji Jokowi, Tetap Gelar PON di Papua saat Banyak yang Minta Dipindahkan