daerah

Capaian Vaksinasi di Majalengka Rendah karena Stok Minim, Bupati Minta Pemprov Segera Kirim Vaksin

Senin, 23 Agustus 2021 | 13:01 WIB
Bupati Majalengka, Karna Sobahi meninjau pelaksanaan vaksinasi yang digelar salah satu perusahaan.

MAJALENGKA, Klikaktual.com - Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi MMPd meninjau langsung pemberian vaksin Covid-19 di perusahaan di wilayah Kecamatan Ligung. Penyelenggaraan vaksinasi masal tersebut juga menggandeng TNI/Polri dan Apindo Jabar.

Total ada 3 ribu karyawan pabrik dari berbagai unit mengikuti vaksinasi masal yang dinamai dengan Vaksin Merdeka itu. Bupati Karna pun mengapreasisi perusahaan yang menggelar vaksinasi massal untuk para karyawannya. Mengingat hingga saat ini pemerintah masih sedang mengejar target vaksinasi untuk membentuk kekebalan komunal atau herd immunity.

"Saya apresiasi yang tinggi kepada perusahaan yang membantu pemerintah dalam menyukseskan pemberian vaksinasi kepada masyarakat. Semoga langkah ini ditiru oleh perusahaan lain yang ada di Kabupaten Majalengka" kata Karna.

Baca Juga: Wujudkan RI Jadi Mesin Ekonomi Halal Dunia

Bupati Karna menyebut Pemerintah Majalengka hingga saat ini masih terus berupaya agar penyebaran Covid-19 bisa ditekan serendah mungkin. Selain upaya tracing dan testing serta penegakkan protokol kesehatan, pemberian vaksin merupakan salah satu ikhtiar yang dilakukan untuk melawan Covid-19.

"Alhamdulillah saat ini masyarakat begitu antusias menjalani vaksinasi. Namun memang terkendala dengan ketersediaan vaksin. Seringkali stok vaksin di Dinkes suka kosong akibat suplai dari Provinsi Jabar telat atau berkurang," ungkapnya.

Pihaknya memohon agar Pemprov segera memenuhi stok vaksin yang dibutuhkan untuk masyarakat kota angin. Target vaksinasi di Kabupaten Majalengka sendiri sebanyak 1.040.000. Saat ini baru divaksin 15 persennya saja, sehingga masih kurang sangat banyak.

Dirinya mengimbau kepada pihak swasta yang mempunyai karyawan banyak, agar bisa bekerjasama dengan pihak lain yang juga menyediakan stok vaksin seperti TNI/Polri, Apindo atau pihak lainnya.***

Tags

Terkini

Awal Mula Terpecahnya Kesultanan Cirebon

Jumat, 1 Agustus 2025 | 00:03 WIB