daerah

HMI Gelar Aksi Demo di Kantor DPRD Kota Cirebon, Apa Tujuannya?

Sabtu, 17 Desember 2022 | 08:43 WIB
Ilustrasi KUHP pasal 411 dan 412 (Ragam Yogyakarta)

 

JAKARTA, KLIKAKTUAL.COM - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) se-wilayah kerja cabang Cirebon, menggelar aksi demo di depan kantor DPRD kota Cirebon, pada hari Jum'at 16 Desember 2022 malam.

Dalam aksi demo tersebut HMI se wilayah kerja cabang Cirebon menyampaikan tujuannya sebagai penyampaian aspirasi kepada DPRD Kota Cirebon yang mana telah mengesahkan kitab undang-undang pidana.

Inggil Abdul Kafi, selaku formatur terpilih Ketua HMI cabang Cirebon, mengungkapkan bahwasannya banyak beberapa pasal-pasal yang mana masih bersifat karet, sehingga itu sifatnya multitafsir.

Baca Juga: Donasikan Seluruh Uang Dari Hook Entertainment, Lee Seung Gi: Bukan Masalah Uang, Tapi...

Ia juga mencontohkan seperti perkara pidana korupsi yang menurutnya sanksinya itu di turunkan, juga ada pidana yang dendanya itu tidak logis dan masih banyak pasal-pasal yang lainnya yang sifatnya itu masih ambigu dan karet.

"Banyak pasal pasal yang sekiranya bersifat karet dan sehingga itu sifatnya nanti multitafsir, seperti perkara pidana korupsi yang sanksinya itu diturunkan dan juga ada pidana yang sekiranya itu dendanya tidak logis gitu," ungkap Inggil Abdul Kafi.

Maka dari itu, HMI se wilayah kerja cabang Cirebon mengaspirasikan hal itu, sekaligus untuk menyampaikan peran pemerintah untuk bisa melakukan peran stabilisasi bahan pokok.

Baca Juga: 4 Tempat Wisata Alam di Kota Batu, Bikin Liburan Akhir Tahun Lebih Berkesan

Dalam aksi demonya itu, HMI se wilayah kerja cabang Cirebon membalut dengan kemasan yang sekira nya dapat mengedukasi, bukan untuk membuat sebuah kerisuhan dan lain sebagainya.

Bahkan dalam aksinya itu, HMI se wilayah kerja cabang Cirebon juga menampilkan sebuah pertunjukan tari, puisi, orasi dan juga ada yang menyampaikan sebuah aspirasi-aspirasi dari berbagai komisariat yang diwakili oleh HMI cabang kota Cirebon.

HMI se wilayah kerja cabang Cirebon dalam aksinya itu menuntut dua tuntutan, yakni tolak KUHP dan stabilisasi harga pangan pokok.

Baca Juga: Cerita Makin Menarik, Simak Link Baca Manhwa Perfect Marriage Revenge

Hal tersebut sesuai apa yang disampaikan oleh Inggil Abdul Kafi, dalam aksi tersebut hadir juga beberapa lembaga, di antara itu ada sembilan komisariat yang terdiri dari beberapa kampus dan juga lembaga pers mahasiswa Islam, lembaga kesehatan mahasiswa Islam dan lembaga seni mahasiswa Islam, yang mana mengkonsep aksi refleksi malam ini.

Selanjutnya ia berharap setelah adanya aksi demo ini kedepannya bisa memberikan aspirasi atau yang lebih bisa di terima sebagai cambuk untuk DPRD kota Cirebon.

Halaman:

Tags

Terkini

Awal Mula Terpecahnya Kesultanan Cirebon

Jumat, 1 Agustus 2025 | 00:03 WIB