CIREBON, Klikaktual.com - Setelah menempati posisi PPKM Level 2, okupansi hotel dan kunjungan pariwisata di Kota Cirebon mulai merangkak naik.
PPKM Level 2 yang disandang Kota Cirebon saat ini, membuat setiap hotel mengalami kenaikan okupansi minimal 30 persen terisi perbulannya.
Bukan hanya okupansi hotel, dengan PPKM Level 2, Kota Cirebon pun mengalami kenaikan tingkat kunjungan pariwisata.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo 3 November 2021 : Jangan Gegabah Mengambil Keputusan
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Cirebon, Hanry David. Menurutnya, status Kota Cirebon di PPKM level 2 berpengaruh pada tingkat kunjungan pariwisata dan okupansi hotel.
"Kalau di level 2 sisi aktivasi di masyarakat pariwisata untuk hotel sudah dikontrol juga. Ada peningkatan sebelumnya tertinggi okupansi di angka 15 persen sampai 20 persen, sekarang sudah mencapai 30 sampai 35 persen. Angka tersebut minimal atau standar pemasukan dan sudah bisa mengisi gaji karyawan di internalnya," ujarnya.
Kondisi sekarang ini, lanjut David, kunjungan pariwisata tertinggi terjadi di akhir pekan. Biasanya bukan hanya tingkat hunian hotel, akan tetapi tempat wisata pun ikut meningkat.
Baca Juga: Cek Sekarang, WhatsApp Ikut Berubah Usai Facebook Ganti Nama Meta
"Tidak ada yang 100 persen penuh kunjungannya. Kunjungan hotel bisa penuh di hari tertentu. Diambil hari lain kan kosong. Sebelum pandemi bisa 45 persen sampai 50 persen," ucapnya.
Sementara itu, saat tim Klikaktual.com mendatangi salah satu tempat wisata, melihat kunjungan pariwisata mulai terlihat. Tentu saat memasuki tempat wisata tersebut dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Baca Juga: Papan Retribusi di Jalan Karanggetas Belum Diganti, Masyarakat Enggan Ikuti Tarif Parkir Baru
Warga Kabupaten Cirebon, Veron, misalnya yang sengaja datang dengan keluarganya ke Keraton Kesepuhan, sebagai sarana edukasi bagi anaknya.
"Sama anak ke sini buat edukasi. Di masa pandemi pengunjung terlihat berkurang. Memang dibatasi juga. Harapannya pandemi segera berakhir dan Kota Cirebon segera bangkit kembali," tukasnya. ***