daerah

Polres Cirebon Kota Mulai Operasi Patuh Lodaya, Ada Tilangnya Gak Sih? Simak Penjelasan Kasat Lantas

Senin, 20 September 2021 | 14:40 WIB
Gelar pasukan Operasi Patuh Lodaya 2021 di halaman Mapolres Cirebon Kota. Foto: Jeriko C. Evano

CIREBON, Klikaktual.com- Operasi Patuh Lodaya 2021 resmi digelar kepolisian se Jawa Barat, Senin (20/9/2021). Termasuk oleh Polres Cirebon Kota (Ciko).

Operasi Patuh Lodaya ini dimulai dengan apel gelar pasukan di halaman Mapolres Cirebon Kota. Dalam kegiatan tersebut disematkan penyematan pita sebagai tanda dimulainya Operasi Patuh Lodaya kepada 3 anggota perwakilan. 

Yaitu penyematan pada perwakilan Denpom lll/3 Cirebon, perwakilan Sat Lantas Polres Cirebon Kota, dan perwakilan Dishub Kota Cirebon. 

Operasi Patuh Lodaya 2021 akan digelar sampai 3 Oktober 2021. Ada tiga target yang ingin dicapai dalam agenda ini. Antara lain memutus mata rantai Covid-19, mencegah kerumunan, dan terciptanya keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas.

Wakapolres Cirebon Kota Kompol Ahmat Troy Aprio dalam sambutannya mengatakan bahwa saat ini semua daerah masih dihadapkan dengan pandemi wabah Covid-19. 

Pemerintah pun berupaya menyusun berbagai kebijakan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19. "Salah satunya lewat Operasi Patuh Lodaya 2021 ini. Operasi ini dilaksanakan tanggal 20 September sampai 3 Oktober 202," kata Ahmat Troy.

Sementara Kasatlantas Polres Cirebon Kota AKP La Ode Habibi Ade Jama SH SIK MH mengatakan bahwa sasaran daripada giat ini yaitu kepatuhan terhadap prokes. Apalagi saat ini Kota Cirebon masih dalam pandemi Covid-19. 

“Penindakan kita tidak mengutamakan tilang. Namun ketika ada pelanggaran yang terlihat kasat mata dan bisa menyebabkan kecelakaan lalulintas, kita akan melakukan penilangan,” ungkap La Ode Habibi Ade Jama.

Senada disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kota Cirebon Andi Armawan. Ia mengatakan pihaknya siap mendukung kegiatan Operasi Patuh Lodaya 2021 dan melalukan sosialisasi. 

“Kita akan lakukan sosialisasi lewat ATCS (Area Traffic Control System) di setiap lampu merah. Intinya kami menyampaikan kepada masyarakat tentang keselamatan berlalulintas,” ujar Andi Armawan. ***

Tags

Terkini

Awal Mula Terpecahnya Kesultanan Cirebon

Jumat, 1 Agustus 2025 | 00:03 WIB