NINO dalam keadaan kritis. Besi lighting yang menimpa punggungnya mengakibatkan Nino mengalami hemothoraks yaitu kondisi yang terjadi ketika ada darah pada rongga pleura, yang terletak di antara dinding dada dan paru-paru.
Sehingga Nino kesulitan bernapas dan mengharuskan dipasang alat untuk mengeluarkan darahnya. Selain itu, ada pecahan kaca mengenai kornea mata Nino. Kemungkinan dia akan mengalami kebutaan.
Reyna kepikiran Om Baik dan tak bisa tidur setelah berdoa untuk kesembuhan Nino. Andin dan Aldebaran pun datang dan mencoba menenangkan Reyna dan mengajaknya untuk segera tidur.
Baca Juga: Ikatan Cinta 25 Agustus 2021: Nino Kritis, Apakah Andin akan Jujur kalau Reyna Anak Kandungnya?
Mama Candra masih terpukul dan merasa sedih karena kejadian yang menimpa Nino, tetapi Papa Candra mencoba menguatkan istrinya. Sementara Andin segera memberi kabar pada Papa Surya mengenai keadaan Nino dan mereka akan pergi ke rumah sakit besok pagi.
Keadaan Nino memburuk. Dokter melakukan observasi dan tindakan guna menyelamatkan Nino. Pada waktu yang sama, Reyna mendoakan Om Baik pada saat shalat berjamaah dengan papa, mama dan omanya. Dia menangis dalam doanya, meminta kesembuhan Nino.
Elsa bermimpi. Dia didatangi Papa dan Mama Candra di tahanan. Mereka mengabarkan kondisi Nino, jika suaminya itu telah meninggal. Seketika Elsa tersadar dan ingin menelepon Nino, tetapi penjaga lapas tak mengizinkan itu.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 24 Agustus 2021: Reyna Tetap Ingin Aldebaran Jadi Papanya, Kondisi Nino Kritis
Kondisi Nino kian menurun, kesadaran dan napasnya pun makin buruk. Papa Candra meminta Aldebaran untuk datang dan membuatkan Video Reyna agar bisa didengarkan ke Nino. Karena menurut dokter, orang-orang terdekatnya mungkin bisa membangkitkan semangat hidup Nino.
Andin tahu hubungannya dan Nino memang kurang baik, tetapi dia sangat berterima kasih karena Nino sudah menyelamatkan Reyna. Aldebaran memperdengarkan video Reyna.
"Om Baik, ini aku. Makasih, ya, udah nyelamatin aku. Kita berdoa sama-sama, ya, Om," ucap Reyna dalam videonya. Seketika Nino pun menggerakkan bibirnya.
Aldebaran bilang pada istrinya, sepertinya sudah saatnya Andin menceritakan ke Nino mengenai Reyna daripada dia tidak tahu selamanya, karena mereka tak tahu umur Nino sampai kapan. Andin pun bimbang dan menangis. Mengingat kembali masa-masa saat Nino bersama Reyna.
"Mas, aku ingin memberitahu kamu sesuatu. Sebenarnya aku ingin memberitahukan ini saat Reyna dewasa, tapi kamu berhak tahu, kalau Reyna itu anak kandung kamu, Mas," ucap Andin sambil menangis.