Anda Sudah Dapat? Tahun Ini Jokowi Serahkan BPUM Total Rp15,3 Triliun

photo author
- Jumat, 30 Juli 2021 | 15:53 WIB
Presiden Jokowi berdialog dengan penerima BPUM Tahun 2021 di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/7/2021). ((Foto: BPMI Setpres/Rusman))
Presiden Jokowi berdialog dengan penerima BPUM Tahun 2021 di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/7/2021). ((Foto: BPMI Setpres/Rusman))

JAKARTA, Klikaktual.com- Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) Tahun 2021 nilainya Rp15,3 triliun. Proses penyerahan pun sudah berjalan. Bahkan secara simbolis telah dilakukan Presiden Jokowi kepada 20 perwakilan penerima bantuan di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/7/2021).

Pada kesempatan itu Presiden Jokowi mengatakan tahun 2021 yang akan dibagikan untuk Banpres Produktif ini adalah Rp15,3 triliun. "Dibagikan kepada 12,8 juta pelaku usaha mikro dan kecil (UMKM). Ada 12,8 juta pelaku usaha mikro dan kecil yang ada di seluruh Tanah Air, dan mulai dibagikan pada hari ini,” ujar Presiden Jokowi seperti dikutip dari laman resmi setkab.go.id, Jumat 30 Juli 2021.

Jokowi menjelaskan bahwa jumlah itu terdiri atas dua tahap. Pada tahap I pemerintah telah menyalurkan BPUM sebesar Rp11,76 triliun bagi 9,8 juta pelaku UMKM. Sedangkan BPUM tahap II akan disalurkan kepada 3 juta pelaku usaha mikro pada bulan Juli hingga sebelum bulan September 2021, dengan total anggaran Rp3,6 triliun.

Adapun bantuan yang diterima masing-masing pelaku usaha adalah sebesar Rp1,2 juta. Dengan bantuan ini Presiden berharap ini bisa membantu mendorong ekonomi nasional. Masih kata Kepala Negara, Kondisi sulit akibat pandemi Covid-19 saat ini dirasakan oleh semua, tidak hanya pelaku usaha mikro dan kecil tetapi juga pelaku usaha menengah hingga besar.

Baca Juga: Kabar Gembira! PT Kimia Farma Bisa Buat Antivirus Covid-19, Jumlah Produksinya Wow Banget

Baca Juga: Sambut Para Atlet yang Pulang dari Tokyo, Menpora: Anda Semua Pahlawan dan Pejuang Bangsa

“Semuanya pada kondisi yang sangat-sangat tidak mudah, sangat sulit dan itu juga tidak hanya dirasakan oleh pengusaha-pengusaha di Indonesia saja tetapi di seluruh dunia semuanya kondisinya sama,” beber Presiden Jokowi.

Oleh sebab itu, Kepala Negara berpesan agar para pengusaha usaha mikro dan kecil tetap bekerja lebih keras dan tahan banting dalam situasi ini. “Bapak-Ibu semuanya harus bekerja lebih keras lagi dalam situasi seperti ini, bertahan dengan sekuat tenaga. Meskipun mungkin omzetnya turun sampai 75 persen, turun sampai separuh, ya tetap harus kita jalani,” tuturnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Reynaldi Agustian

Tags

Rekomendasi

Terkini

B2C dan B2B Marketing, Apa yang Membedakan Keduanya?

Jumat, 29 November 2024 | 11:08 WIB
X