travel-lifestyle

Sejarah Docang: Makanan Tradisional Khas Cirebon yang Disukai Walisongo

Rabu, 9 Maret 2022 | 18:08 WIB
Salah satu makanan Cirebon yang populer dengan nama Docang. (Instagram @aboutcirebonid)

CIREBON, Klikaktual.com - Docang merupakan makanan tradisional khasiat Cirebon yang memiliki sejarah yang kuat.

Indonesia merupakan negara yang dikenal memiliki kekayaan budaya, bahasa, tradisi, hingga kuliner yang melekat kuat di masyarakat. Docang adalah satu-satunya.

Docang memiliki karakteristik rasa yang sangat menggoda, dari rasa gurih, pedas, dan sedikit asam membuat penikmatnya akan ketagihan dengan makanan khas Cirebon ini.

Makanan khas Cirebon ini memiliki kuah bening bercitarasa asam mirip sayur asam. Namun untuk isinya, Docang hanya berisi dage atau tempe hasil fermentasi ditambah dengan potongan lontong yang mengenyangkan.

Baca Juga: Link Live Streaming Real Madrid vs PSG Malam Ini : Laga Hidup dan Mati

Selain itu, Docang juga berisi daun singkong yang sudah direbus, parutan kelapa, kecambah, dan kerupuk.

Campuran tersebut membuat aroma Docang semakin sedap dan menggoda untuk segera dicicipi.

Menurut sejarahnya, dulu Docang dihidangkan dengan niat untuk meracuni Walisongo yang sedang beristirahat di Masjid Sang Cipta Rasa, Cirebon.

Mulanya ada seorang tokoh di Cirebon yang tidak suka dengan kehadiran Walisongo di wilayah tersebut, kemudian ia membuat Docang yang sudah ditambahkan bahan berbahaya dengan niat untuk meracuni Walisongo.

Baca Juga: Profil dan Biodata Doni Salaman, Crazy Rich yang Jadi Tersangka Kasus Trading Binary Option Quotex

Namun tak disangka, racun yang ia tambahkan ke Docang tidak berpengaruh ke para wali yang menyantap makanan tersebut.

Walisongo justru menyukai rasa Docang yang nikmat perpaduan antara rasa gurih dengan kuah yang asam.

Dari sejarah tersebut membuat Docang menjadi makanan tradisional khas Cirebon yang sekarang digemari berbagai kalangan.

Docang saat ini bisa ditemukan di berbagai sudut Kota dan Kabupaten Cirebon, dengan harga yang relatif terjangkau mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 10.000 kita bisa menikmati makanan tradisional khas Cirebon yang penuh dengan sejarah ini.***

Tags

Terkini