Klikaktual.com - Bagi para pelancong yang menjelajah Sumatra Utara, khususnya wilayah Kabupaten Karo, nama Air Terjun Sikulikap tentu sudah tidak asing lagi. Destinasi ini menjadi alternatif menarik selain Kota Berastagi bagi wisatawan yang ingin merasakan langsung pesona alam Tanah Karo.
Air terjun kerap menjadi pilihan rekreasi karena menghadirkan suasana yang sejuk, alami, dan mampu memberi ketenangan. Suara air yang mengalir, udara segar, serta pemandangan hijau di sekelilingnya menjadikan tempat ini lokasi ideal untuk melepas penat. Tak heran jika banyak pengunjung memanfaatkannya untuk berenang, bersantai, atau berfoto.
Berdasarkan informasi dari akun Instagram resmi pengelola @airterjunsikulikap, tempat ini merupakan salah satu tujuan wisata alam kekinian yang menyuguhkan panorama asri dan cocok dijadikan tempat “healing” dari padatnya aktivitas kota.
Air Terjun Sikulikap memiliki ketinggian sekitar 30 meter dengan aliran air yang jernih dan deras. Lingkungannya masih sangat alami, dikelilingi oleh hutan tropis yang rimbun. Perjalanan menuju lokasi relatif mudah dan aman, bahkan bisa dinikmati oleh pengunjung dari berbagai usia karena jalur treknya cukup bersahabat.
Salah satu hal yang menonjol dari destinasi ini adalah banyaknya area yang bisa dimanfaatkan untuk berfoto. Beberapa spot populer di antaranya adalah Pintu Rimba, instalasi Patung Huruf “Sikulikap”, Rumah Pohon, Tikungan Air Terjun, serta taman dan area utama air terjun. Masing-masing sudutnya menghadirkan latar yang estetis dan fotogenik.
Baca Juga: Liburan Asyik ke Curug Dengdeng, Air Terjun Eksotis di Tasikmalaya
Bagi yang ingin lebih lama menikmati suasana alam, tersedia juga area perkemahan. Tak hanya itu, fasilitas seperti kafe turut hadir di sekitar area untuk menambah kenyamanan selama berwisata.
Lokasi air terjun ini berada di bawah kawasan Penatapan Doulu, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatra Utara. Jarak dari pusat Kota Medan ke lokasi berkisar 53,7 kilometer dan bisa ditempuh dalam waktu sekitar dua jam berkendara. Jika berangkat dari Kota Berastagi, waktu tempuhnya hanya sekitar 49 menit. Setelah sampai di area parkir atau pintu masuk, pengunjung masih perlu berjalan kaki selama kurang lebih 10 hingga 15 menit untuk mencapai titik utama air terjun.
Air Terjun Sikulikap buka setiap hari, mulai pukul 08.30 hingga 22.00 WIB. Biaya masuk bervariasi tergantung kendaraan yang digunakan. Pengunjung yang datang dengan berjalan kaki hanya perlu membayar Rp5.000, sedangkan pengendara motor dikenakan tarif Rp20.000, dan pengguna mobil sebesar Rp60.000.