Lantas, apa yang menjadi alasan kuat menangis itu lebih baik daripada banyak tertawa?
Saat tertawa umumnya sesering akan lupa. Lupa pada dirinya sendiri, lupa pada sekitarnya bahkan lupa pada Tuhan.
Dan untuk mengingatkan kita kembali pada Tuhan, di berilah kita kesedihan dalam hidup.
Ketika bersedih kita lebih cenderung menyendiri, memilih untuk mengingat Tuhan. Bahkan, memperbanyak ibadah saat datang musibah (kesedihan).
Baca Juga: Contoh Undangan Buka Puasa Bersama Ramadhan 2023 Simpel, Cocok untuk Dibagikan di Whatsapp
Bukan hanya itu, keinginan untuk mendekatkan diri pada Tuhan itu lebih kuat lagi saat sedang sedih hingga akhirnya berdoa juga dilakukan secara khusyuk.
Ustadz Hanan mengatakan, "Energi manusia setelah menangis dan tertawa itu berbeda," setelah menangis umumnya kita manusia lebih semangat.
Semangat seperti apa? Ibarat HP yang baru di charge dan dapat digunakan secara maksimal.
Saat orang lebih banyak tertawa dalam hidupnya, maka bisa mematikan rasa di hati. Jika hati telah mati maka, siapapun tidak lagi bisa mendengar kebaikan.***