Sebagaimana diketahui bahwa, sejak lahir Nabi Muhammad telah banyak mendapatkan kesedihan, yang tak lain adalah pembekalan dari Allah untuk mengasah ketangguhannya.
3. Teguh Memegang Prinsip dan Menyampaikan Kebenaran
Hal itu yang diajarkan oleh Nabi Muhammad sepulang Isra Miraj. Saat pagi setelah malam Isra Miraj, Nabi mengabarkan peristiwa yang baru dialaminya ke penduduk Makkah.
Banyak orang yang tidak percaya dengan kabar yang dinilai tidak masuk akal itu. Hal ini menunjukkan bahwa, kebenaran harus tetap disampaikan, meskipun banyak mendapat penolakan.
4. Menerima Pendapat Orang Lain
Saat peristiwa Isra Miraj juga,mengajarkan bahwa umat Islam wajib menerima pendapat, ajaran, dan masukan dari seseorang dengan tidak melihat dari tua-mudanya usia, tinggi rendah pangkat atau jabatannya, atau tinggi rendahnya pendidikan formal.
Tetapi dengan catatan, pendapat atau masukan itu adalah kebenaran dan mengandung keteladanan.
Saat peristiwa Isra Miraj juga, Nabi Muhammad menjadi imam shalat bagi nabi-nabi terdahulu. Ini bukti bahwa mereka tunduk dan mengikuti risalah Nabi Muhammad.
Itulah empat hikmah dibalik peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad.***