JAKARTA, KLIKAKTUAL.COM - Bagaimana sejarah Hari Bhakti Transmigrasi? Simak penjelasannya dalam artikel berikut ini.
Hari Bhakti Transmigrasi diperingati pada tanggal 12 Desember setiap tahunnya. Tahun ini menjadi peringatan Hari Bhakti Transportasi ke 71.
Transmigrasi pertama kali dikemukakan oleh Bung Karno tahun 1927 dalam Harian Soeloeh Indonesia.
Baca Juga: Link Baca Manhwa Lookism Episode 426 Bahasa Indonesia
Kemudian dalam Konferensi Ekonomi di Kaliurang, Yogyakarta pada 3 Februari 1946, Wakil Presiden Bung Hatta menyebutkan pentingnya transmigrasi untuk mendukung pembangunan industrialisasi di luar Jawa.
Hari Bhakti Transmigrasi berawal pada 12 Desember 1950. Transmigrasi pertama dilakukan dengan memberangkatkan 23 Kepala Keluarga ke Lampung dan 2 Kepala Keluarga ke Lubuk Linggau.
Terdapat sebuah peristiwa yang terus dikenang sampai saat ini dalam sejarah Hari Bhakti Transmigrasi.
Baca Juga: Adu Penalti Penentu Nasib Akhir Babak Perempat Final Piala Dunia 2022, Siapa Lolos?
Pada 11 Maret 1974, 67 pionir transmigran asal Boyolali, Jawa Tengah yang hendak menuju Unit Pemukiman Transmigrasi (UOT) Rumbiya, Sumatera Selatan, meninggal dunia dalam kecelakaan.
Bus yang mereka tumpangi tergelincir, lalu masuk dan terbakar di Kali Sewo di Desa Sukra, Indramayu, Jawa Barat.
Untuk mengenang peristiwa tersebut, dibangun lah Makam Pionir Pembangunan Transmigrasi di Desa Sukra, Indramayu.
Itulah sejarah hari Bhakti transmigrasi. Semoga bermanfaat.