JAKARTA, Klikaktual.com - Kerajaan Sunda merupakan kerajaan yang bercorak Hindu dan Buddha, Kerajaan Sunda adalah penerus Kerajaan Tarumanagara yang bercorak sama yakni Hindu dan Buddha.
Kerajaan Sunda merupakan salah satu kerajaan yang pernah ada di Indonesia, yakni pada tahun 670 - 1576 di bagian barat Pulau Jawa, meliputi Provinsi Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat.
Diketahui dari berbagai sumber, Kerajaan Sunda telah beribu kota di Kawali, dan memiliki dua pelabuhan utama yakni Kalapa dan Banten.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo 24 Mei 2022 : Perubahan Besar dalam Hubungan Asmara akan Terjadi
Kerajaan Sunda didirikan oleh Raja Tarusbawa pada tahun 669. Dahulunya Kerajaan Sunda merupakan bawahan Kerajaan Tarumanagara.
Pendiri Kerajaan Sunda yakni Raja Tarusbawa merupakan menantu dari raja terakhir Tarumanagara, yakni Sri Maharaja Linggawarman Atmahariwangsa Panunggalan Tirthabumi.
Dikatakan menantu karena Raja Tarusbawa menikah dengan putri sulung raja terakhir Tarumanagara yakni Dewi Manasih.
Baca Juga: Tanggul Jebol di Kawasan Pelabuhan Tanjung Mas, Netizen : Arusnya Makin Deras
Selanjutnya sepeninggalan raja terakhir Tarumanagara, kekuasaan Tarumanagara turun kepada menantunya yakni Tarusbawa.
Hal ini yang menyebabkan Penguasa Galuh memberontak, dan melepaskan diri dari Tarumanagara serta mendirikan kerajaan sendiri yakni Kerajaan Galuh.
Akhirnya Raja Tarusbawa memindahkan kekuasaanya ke Sunda. Kemudian Tarumanagara diubah menjadi bawahanya.
Raja Tarusbawa dinobatkan menjadi Raja Sunda sekitar tahun 669 M. Sehingga Sunda dan Galuh kini berbatasan dengan batas kerajaannya yakni Sungai Citarum, Sunda sebelah barat, Galuh sebelah timur.***