CIREBON, Klikaktual.com - Tim metode Al Maarif Cirebon menggelar acara seminar bagi guru se-Cirebon. Kegiatan ini dilaksanakan di lembaga TPQ Raudlatul Hidayah wanakaya Gunung Jati Cirebon.
Metode Al Maarif merupakan salah satu metode yang di gagas dan diciptakan oleh Kiai Irfan yang berasal dari kendal Jawa Tengah.
Kemudian metode tersebut dikembangkan melalui Fuspaq (Forum Ukhuwah Silaturrahim Pendidikan Alquran).
Para peserta seminar adalah guru-guru TPQ sewilayah tiga Cirebon dan juga dihadiri oleh guru guru RA, TK dan juga sebagian pengurus pondok pesantren.
Pada awalnya seminar tersebut hanya dapat diikuti oleh 100 peserta. Namun peserta yang hadir membeludak 150 peserta.
Kegiatan seminar tersebut dipandu langsung oleh Kiai Irfan dan tim metode Al Maarif dari Kendal dengan dibekali buku panduan metodologi.
Koordinator pelaksana kegiatan, Kiai Masduqi mengatakan metode Al Maarif ini sudah berjalan di Cirebon.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus 27 Juni 2022 : Stres Pekerjaan Mempengaruhi Hubungan Anda
"Kegiatan seperti ini baru pertama kali dilakukan atas permintaan guru guru TPQ, dan agar meraka mendapatkan syahadah," kata Kiai Masduqi.
Kiai Masduqi menambahkan untuk sementara kepengurusan resmi di wilayah tiga Cirebon belum terbentuk. Rencananya setelah seminar, susunan kepengurusan akan segera dibentuk dan diresmikan.
Kemudian, Ustadzah Inah selaku tuan rumah seminar tersebut mengungkapkan sebelumnya metode ini dirintis oleh KH Ali Kharis.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries 27 Juni 2022 : Hubungan Anda Bisa Jadi Diwarnai Kesalahpahaman dan Orang Ketiga
"Sebelumnya metode ini di Cirebon dirintis oleh KH Ali Kharis, hanya saja tidak berlangsung lama. Mengingat KH Ali Kharis dipanggil oleh Allah SWT. Kami terpanggil untuk meneruskan amanahnya," ungkap Ustadzah Inah.