SIDOARJO, Klikaktual.com - Mahasiswa Membangun 1000 Desa (MMD) Universitas Brawijaya Kelompok 721 di Desa Tambakrejo, Krembung telah sukses meningkatkan kreativitas warga dengan melakukan program kerja berupa pemanfaatan sampah anorganik menjadi kerajinan tangan.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, 9 Juli 2023 sekitar pukul 09.00 hingga pukul
11.00 yang diadakan di Balai Desa Tambakrejo.
Kegiatan ini melibatkan ibu-ibu PKK
sebagai pesertanya. Kelompok 721 mengajak untuk membuat kerajinan tangan dari sampah
anorganik yang berupa kantong plastik untuk dijadikan sebagai bunga hias.
Baca Juga: 15 Ide Kreatif Lomba 17 Agustus yang Lucu, Seru dan Antimainstream Lengkap dengan Aturan
Dengan adanya kegiatan tersebut, Jukey Zarinatun Barokah, selaku penanggung
jawab program kerja tersebut berharap agar ibu-ibu PKK menjadi lebih kreatif dan produktif
di rumah dengan mendaur ulang sampah plastik menjadi bunga hias.
“Saya harap masyarakat Tambakrejo, khususnya ibu-ibu sekalian bisa memanfaatkan sampah anorganik menjadi barang yang lebih berguna," harapnya.
Karena dengan adanya kegiatan daur ulang sampah ini, dapat mengurangi limbah rumah tangga yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan karena plastik merupakan sampah yang susah terurai.
Baca Juga: Teknik Manifes untuk Mengatasi Pola Pikir Negatif, Cocok Buat Kamu yang Suka Overthinking
Dalam kegiatan tersebut hadir juga Nur Silviyah Rahmi,S.Si.,M.Stat sebagai dosen Departemen Statistik FMIPA Universitas Brawijaya.
Menurutnya, Program kerja ini sangat didukung oleh Ibu Arista dan Ibu Nur selaku Ibu Lurah dan Ibu Pamong di Desa Tambakrejo. Kegiatan daur ulang sampah anorganik terutama pada sampah plastik sangat baik, karena dapat digunakan kembali dan diolah menjadi barang yang lebih bermanfaat bagi lingkungan sekitar dan memiliki nilai jual.
"Kegiatan ini bermanfaat untuk mengurangi dan mengatasi adanya pencemaran dan kerusakan lingkungan yang disebabkan dari membuang sampah plastik sembarangan," ujar Bu Nur setelah berakhirnya kegiatan di hari itu.
Sampah selalu menjadi masalah utama di setiap lingkungan, terutamanya sampah
plastik.
Baca Juga: Rahasia Merawat Rambut Keriting dengan Benar untuk Tampil Lebih Menawan
Oleh karena itu, kegiatan ini dilakukan bukan hanya berupa sosialisasi saja, namun
kelompok 721 telah melakukan survei mengenai potensi sampah di desa tersebut.